news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Cara PKS Rayakan Hari Ibu 2025, Kadernya Diajak Beri Hadiah untuk Ibu.
Sumber :
  • istimewa

Cara PKS Rayakan Hari Ibu 2025, Kadernya Diajak Beri Hadiah untuk Ibu

Bidang Perempuan dan Keluarga (Bipeka) DPP PKS menyelenggarakan Webinar dengan tema Ibu Sehat dan Bahagia, Lahirkan Keluarga Tangguh. Webinar ini dilakukan pada
Senin, 22 Desember 2025 - 15:37 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Bidang Perempuan dan Keluarga (Bipeka) DPP PKS menyelenggarakan Webinar dengan tema Ibu Sehat dan Bahagia, Lahirkan Keluarga Tangguh. Webinar ini dilakukan pada Ahad (21/12/2025) sebagai puncak acara dalam rangka memperingati hari Ibu Nasional tahun 2025. 

Hadir sebagai pembicara Ahmad Syaikhu (Wakil Ketua Majelis Syuro PKS), Aunurrofiq Tamhid (Penceramah), Abdul Aziz Abdul Rauf Al-Hafidz (Wakil Ketua Bidang Kaderisasi Anggota Partai DPP PKS), dan Eko Yuliarti Siroj (Ketua Bipeka DPP PKS). 

Dalam pemaparannya, Ahmad Syaikhu menekankan pentingnya peran ibu sebagai fondasi bangsa. Ia menegaskan bahwa penghormatan dan pemuliaan ibu menunjang terbentuknya ketahanan keluarga. 

“Ibu yang sehat dan bahagia, menjadi pilar terbangunnya keluarga yang Tangguh. Karena itu, kita semua perlu mendukung para ibu untuk menjadi ibu yang sehat dan bahagia,” jelas Syaikhu.

Sementara itu, Aunurrofiq menjelaskan bahwa ibu menjadi sumber anak-anak belajar tentang cinta dan kasih sayang. Sebagai sumber, ibu harus menampilkan Pelajaran yang benar. 

“Jangan sampai anak-anak belajar arti cinta dengan implementasi yang salah,” ucap pria yang akrab dipanggil Ustadz Aun ini. 

Menurutnya banyak orang tua yang salah kaprah memaknai arti cinta dan kasih sayang. Adakalanya orang tua bersikap kasar kepada anaknya karena tidak tahu bagaimana menunjukkan rasa cintanya. 

Dengan penuh haru, Aun juga menjelaskan bagaimana cinta dan kasih ibu tidak pernah bertepi.

Abdul Aziz Abdul Rauf melihat dari perspektif lain yaitu kedudukan yang Istimewa bagi ibu kandung dan ibu mertua. 

Ia memaparkan di dalam Islam bahwa kedudukan ibu kandung dan ibu mertua sama, harus dihormati dan wajib mendapatkan bakti dari anak. 

Ketika seseorang menikah, maka ia dan pasangannya menjadi tim yang harus berbakti dan berbuat baik kepada kedua orang tua mereka. Yang menarik adalah sikap suami ketika memuliakan istrinya sama dengan memuliakan mertuanya. 

Karena setiap orang tua akan sangat gembira melihat putrinya dihormati dan dimuliakan suaminya. 

“Memuliakan istri merupakan amal saleh yang disyari’atkan Allah Swt,” jelasnya.

Melengkapi pemaparan sebelumnya, Eko Yuliarti lebih banyak menjelaskan hal-hal yang lebih praktis untuk menjadi ibu yang sehat dan bahagia. 

Mengutip penjelasan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Eko menjelaskan tiga kesejahteraan yang perlu diperhatikan yaitu kesejahteraan fisik, mental dan sosial. 

Ia juga menghubungkan ketiganya dengan nilai-nilai Islam yang menyempurnakan dengan kesejahteraan spiritual. Adapun faktor yang mendukung kebahagiaan ibu berasal dari internal (jiwa ibu sendiri) seperti penerimaan terhadap kondisi diri kini dan masa lalu, peduli dengan kebutuhan diri, memahami sisi kemanusiaan diri dan yang lainnya. Sementara faktor lain berasal dari eksternal (Lingkungan sekitar). 

“Peran lingkungan terdekat terutama suami sangat berpengaruh besar dalam kebahagiaan seorang istri,” paparnya. 

Ia menekankan agar para suami memberikan dukungan baik verbal maupun emosional untuk para istri. 

Di akhir acara, Eko Yuliarti mengingatkan kepada seluruh kader PKS agar memberikan hadiah kepada istri, ibu dan ibu mertua pada momen hari ibu. Hal ini dimaksudkan untuk membahagiakan para ibu. Seruan ini disambut antusias oleh para peserta webinar dengan menuliskan hadiah yang akan diberikan pada hari ibu tahun 2025 ini. (aag)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

02:27
01:10
06:16
06:12
05:12
11:20

Viral