news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Kondisi sungai dan jalan nasional yang putus akibat disapu banjir bandang di Kota Padang Panjang.
Sumber :
  • ANTARA

4.292 Warga Masih Mengungsi Akibat Banjir dan Longsor di Pasaman Barat, BPBD Tegaskan Status Belum Aman

BPBD Pasaman Barat mencatat 4.292 warga masih mengungsi akibat banjir dan longsor. Cuaca belum stabil, bantuan logistik mulai disalurkan dan status masih darurat.
Minggu, 30 November 2025 - 15:29 WIB
Reporter:
Editor :

Sumatera Barat, tvOnenews.com – Ribuan warga di Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, masih bertahan di lokasi pengungsian menyusul bencana banjir dan tanah longsor yang melanda wilayah tersebut. Berdasarkan data sementara Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), sebanyak 4.292 jiwa atau 1.198 kepala keluarga (KK) hingga Minggu siang masih mengungsi di 11 kecamatan terdampak.

Kepala BPBD Pasaman Barat, Jhon Edwar, mengatakan sebagian besar warga memilih tetap berada di lokasi pengungsian karena khawatir terjadi banjir susulan dan tanah longsor akibat cuaca yang belum stabil. Selain itu, banyak rumah warga yang mengalami kerusakan sehingga belum memungkinkan untuk ditinggali kembali.

"Pengungsi memilih tetap bertahan karena kondisi cuaca belum normal dan banyak rumah yang rusak akibat banjir serta longsor," ujar Jhon Edwar di Simpang Empat, Minggu (30/11).

Menurut data rinci BPBD, sebaran pengungsi cukup merata di beberapa kecamatan. Di Kecamatan Talamau terdapat 221 jiwa atau 60 KK yang terdampak, dengan lokasi antara lain Jorong Pasanggiang dan Batang Tinggal. Seluruhnya terdampak longsor dan dipindahkan ke lokasi aman.

Di Sungai Beremas, sebanyak 50 KK mengungsi akibat banjir. Sementara itu, di Kecamatan Ranah Batahan terdapat 95 KK yang terdampak, tersebar di Silayang, Lubuk Gobing, dan Simpang Tolang Baru.

Kecamatan Kinali mencatat 58 KK atau 172 jiwa terdampak bencana dengan dua titik paling parah yaitu Limpato Anam Koto Selatan dan Kembar Sari Anam Koto Selatan.

Jumlah pengungsi terbesar berada di wilayah pesisir Kecamatan Sasak Ranah Pasisia, yaitu sebanyak 745 KK atau 3.177 jiwa. Mereka tersebar di lima titik pengungsian, termasuk Pondok Rumah Nelayan, Pasar Lamo, dan Karambia Ampek. Lokasi ini sebelumnya terendam banjir cukup parah dan masih berpotensi banjir susulan karena intensitas hujan belum menurun signifikan.

Sementara itu, di Korong Sawah, Kecamatan Lembah Melintang, sebanyak 185 KK atau 722 jiwa mengungsi. Di Kecamatan Padang Belimbing dan Luhak Nan Duo, terdapat lima KK yang terdampak banjir.

BPBD memastikan distribusi bantuan logistik berupa sembako, air bersih, obat-obatan hingga kebutuhan dasar anak dan lansia sudah mulai disalurkan ke titik pengungsian. Jhon memastikan suplai bantuan akan terus berlangsung seiring pendataan dan penambahan kebutuhan di lapangan.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral