- Istimewa
Tantangan dan Peluang: Membangun SDM Unggul untuk Kompetisi Global
Palangka Raya, tvOnenews.com – Staf Khusus Menteri Agama Bidang Kerja Sama Luar Negeri, Kerukunan, Pelayanan Agama, dan Pengawasan, Gugun Gumilar hadir dalam Wisuda Universitas Islam Negeri (UIN) Palangka Raya. Dalam sidang senat terbuka itu, Gugun dipercaya menyampaikan orasi ilmiah di hadapan para wisudawan, pimpinan kampus, serta tamu undangan.
Dalam penyampaiannya, Gugun menegaskan pentingnya peran alumni UIN sebagai duta kerukunan beragama. Menurutnya, alumni UIN tidak hanya membawa gelar akademis, tetapi juga tanggung jawab moral untuk menjaga harmoni dan kedamaian di tengah keberagaman Indonesia.
“Sebagai alumni UIN, kita harus menjadi teladan dalam mengedepankan kerukunan antar umat beragama. Nilai itu tidak cukup dipahami, tetapi harus diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari,” ujar Gugun.
Ia menilai, tantangan masyarakat modern semakin kompleks. Di era digital, perbedaan pendapat mudah menyulut konflik. Karena itu, Gugun menekankan agar alumni UIN mampu menjadi penengah yang mengedepankan dialog, toleransi, serta pemikiran moderat.
Selain menyoroti peran sosial, Gugun juga mendorong para wisudawan untuk siap memasuki persaingan global. Menurutnya, lulusan perguruan tinggi keagamaan harus adaptif terhadap perubahan dunia dan memiliki kompetensi internasional.
“Dunia bergerak cepat. Lulusan UIN harus percaya diri bersaing secara global. Penguasaan bahasa Inggris dan wawasan global bukan lagi pilihan, tetapi kebutuhan,” tegasnya.
Gugun menambahkan bahwa pemahaman geopolitik, kemampuan komunikasi lintas budaya, serta kesiapan berkolaborasi dengan jaringan global menjadi modal penting generasi muda, termasuk lulusan UIN, untuk terlibat dalam dinamika dunia internasional.
Dalam kesempatan tersebut, Gugun juga menyampaikan apresiasi kepada Rektor UIN Palangka Raya, jajaran pimpinan kampus, serta seluruh sivitas akademika. Ia menilai penyelenggaraan wisuda berjalan baik dan mencerminkan komitmen perguruan tinggi dalam meningkatkan mutu pendidikan Islam di Kalimantan Tengah.
“Terima kasih atas kepercayaan dan kehormatan yang diberikan kepada saya. Komitmen seluruh pihak dalam menyukseskan wisuda ini menjadi bukti kuatnya kerja sama untuk memajukan pendidikan tinggi keagamaan di Kalimantan Tengah,” katanya.
Tidak hanya itu, Gugun turut mengapresiasi dukungan pemerintah daerah, termasuk Gubernur Kalimantan Tengah yang dinilainya turut berperan dalam memperkuat pengembangan pendidikan keagamaan berbasis riset, moderasi beragama, dan keterbukaan terhadap perkembangan global.