- ist
Cara Efektif Membentuk Karakter dan Kepemimpinan Generasi Muda
“Ini adalah proses reflektif yang sering kali terlewat dalam pendidikan formal.”
Selain pengembangan karakter, peserta juga mengikuti sesi Campus Orientation yang memperkenalkan sistem akademik dan budaya belajar di berbagai perguruan tinggi, baik di Indonesia maupun luar negeri.
Melalui sesi ini, para penerima beasiswa diajak untuk meningkatkan kemampuan adaptasi, membangun kebiasaan belajar efektif, serta memahami komunikasi lintas budaya. Pada malam hari, kegiatan dilanjutkan dengan Upacara Penandatanganan Kontrak, yang menandai komitmen peserta untuk menjunjung tinggi nilai dan tanggung jawab program.
“Ini bukan sekadar seremonial. Penandatanganan ini melambangkan keyakinan bahwa ilmu pengetahuan seharusnya selalu kembali kepada masyarakat dalam bentuk kontribusi yang bermakna,” kata Junasa, Koordinator Program NAMA Fund.
Untuk menumbuhkan kerja sama tim dan kecerdasan emosional, peserta mengikuti rangkaian kegiatan reflektif dan kolaboratif yang dirancang untuk membangun empati, ketangguhan, serta komunikasi yang efektif.
Kegiatan ditutup dengan Sesi Refleksi, di mana peserta berbagi wawasan dan komitmen pribadi dalam perjalanan kepemimpinan mereka ke depan.
“NAMA Fund Orientation Camp 2025 menegaskan kembali misi kami untuk membina bukan hanya mahasiswa berprestasi, tetapi juga pemimpin berkarakter yang memahami makna kontribusi,” ujar Junasa menutup kegiatan.