- tvOnenews/Rika Pangesti
Rangkuman soal Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Ada 10 Fakta
Jakarta, tvOnenews.com - Inilah rangkuman soal ledakan di SMAN 72 Jakarta pada Jumat (7/11/2025) sekitar pukul 12.15 WIB lalu. Ada 10 fakta yang terangkum.
Ledakan itu terjadi saat siswa dan guru sedang salat Jumat di masjid di area sekolah tersebut.
Ledakan pertama pertama terdengar ketika khotbah sedang berlangsung. Sementara itu, ledakan kedua yang diduga berasal dari arah berbeda.
Ledakan di SMAN 72 Jakarta menyebabkan para korban mengalami beragam cedera termasuk luka bakar dan luka akibat serpihan.
Ledakan ini juga menyulut kepanikan dari warga sekolah dan masyarakat sekitar.
Tak lama kemudian, petugas kepolisian termasuk unit Penjinak Bom dan tim lainnya dikerahkan ke lokasi untuk melakukan sterilisasi area dan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Pihak sekolah pun langsung menghentikan kegiatan belajar-mengajar.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Asep Edi Suheri mengatakan setidaknya terdapat 54 orang yang mengalami luka-luka akibat ledakan tersebut.
Pihaknya pun membuka posko terkait ledakan tersebut di RS Yarsi dan RS Islam Cempaka Putih, Jakarta Pusat.
"Langkah-langkah membuat posko di Rumah Sakit Yarsi guna membantu keluarga-keluarga korban, untuk mencari anak-anak didiknya yang disini yang sedang dirawat," ujar Asep, Jumat (7/11/2025).
Beberapa korban telah dipulangkan, namun sebagian masih menjalani perawatan di rumah sakit.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung memastikan seluruh biaya rumah sakit korban ledakan di SMAN 72 Jakarta ditanggung pemerintah provinsi.
- Istimewa
Dugaan Pelaku
Berdasarkan investigasi awal, pelaku diduga merupakan salah satu siswa dari sekolah tersebut.
Dia dikabarkan mengalami perundungan atau bullying yang diduga menjadi motif untuk melakukan aksi tersebut.
Di lokasi juga ditemukan benda yang mirip senjata airsoft gun dan revolver dengan tulisan welcome to hell hingga natural selection.
Namun, setelah pemeriksaan, dipastikan bahwa senjata itu adalah mainan.
Investigasi
Densus 88 Antiteror Polri sudah turun tangan untuk mendalami kemungkinan unsur terorisme dalam insiden itu, meskipun belum ada kesimpulan final.
"Hingga saat ini, Densus 88 masih melakukan pendalaman apakah insiden tersebut terdapat unsur terorisme atau tidak,” ungkap Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri AKBP Mayndra Eka Wardhana.
Berikut ini adalah rangkuman 10 fakta ledakan di SMAN 72 Jakarta:
1. Ledakan terjadi di area musala sekolah saat salat Jumat
2. Ledakan terjadi dua kali dari dua lokasi berbeda. Di tempat salat dan di dekat pintu masuk
3. Dugaan sumber ledakan berasal dari benda menyerupai speaker
4. Waktu kejadian diperkirakan sekitar 12.09 WIB–12.15 WIB
5. Ditemukan senjata mainan dengan tulisan kontroversial
6. Jumlah korban luka dilaporkan 54 orang hingga Jumat (7/11/2025) malam.
7. Mayoritas korban merupakan anak di bawah usia 18 tahun
8. 14 siswa masih rawat inap dengan 7 di antaranya dioperasi
9. Pelaku diduga adalah siswa sekolah tersebut dengan motif awal yang diperkirakan terkait perundungan
10. Aktivitas di SMAN 72 dihentikan untuk sementara. (ant/nsi)