Terekam CCTV! Kepala SPPG di Bekasi Diduga Lecehkan dan Aniaya Pegawai Perempuan hingga Larang Pakai Hijab, Polisi Selidiki
Jakarta, tvOnenews.com - Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di wilayah Bekasi Selatan, berinisial KP (29), diduga melakukan pelecehan dan penganiayaan terhadap pegawainya sendiri, perempuan inisial RDA (28).
Dugaan ini mencuat usai korban melapor ke Polres Metro Bekasi Kota dan bukti rekaman CCTV kejadian, beredar viral di media sosial.
Terkait hal ini, Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, AKBP Braiel Arnold Rondonuwu, membenarkan adanya laporan tersebut dan memastikan penyidik kini sedang menangani kasus ini.
“Laporan sudah kita terima, segera kita jadwalkan untuk minta keterangan para pihak,” ujar Braiel saat dikonfirmasi, Kamis (23/10/2025).
Menurut Braiel, penyidik masih menunggu kehadiran pelapor untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
“Pelapor belum datang untuk kita minta keterangan,” ujarnya.
Meski begitu, laporan yang diterima polisi menyebut korban mengaku mengalami penganiayaan.
“Korban mengaku dianiaya,” tegas Braiel.
Dalam laporannya, RDA mengungkap perilaku kasar dan tidak pantas dari atasannya itu sudah terjadi sejak hari pertama ia bekerja.
“Dia sering marah tanpa alasan, memaki saya, lalu setelah itu minta maaf sambil pegang-pegang saya dan memojokkan saya. Saya cuma bisa lindungi diri, menghadap tembok,” kata RDA, dikutip dari sebuah akun instagram yang mengunggah kontem cctv kejadian.
Korban juga menyebut, KP pernah melarangnya mengenakan hijab saat bekerja, yang semakin memperburuk kondisi psikologisnya.
“Saya sudah lapor resmi dan serahkan bukti CCTV. Saya cuma ingin proses hukum berjalan,” tegasnya.
Kasus dugaan pelecehan dan kekerasan di lingkungan kerja ini kini dalam penyelidikan Polres Metro Bekasi Kota.
Selanjutnya, Polisi akan memanggil saksi-saksi dan memeriksa bukti CCTV untuk memastikan kebenaran laporan tersebut. (rpi/rpi)