news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

SPPG Polri Dapat Apresiasi dari Pakar Kesehatan, SOP Hingga Safety Food Sangat Rinci.
Sumber :
  • Istimewa

SPPG Polri Dapat Apresiasi dari Pakar Kesehatan, SOP Hingga Safety Food Sangat Rinci

Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri Pejaten, Pasar Minggu, Jakarta Selatan mendapatkan apresiasi dari pakar kesehatan masyarakat soal penerapan standar operasional prosedur (SOP) hingga keamanan makanan yang didistribusikan ke masyarakat.
Rabu, 22 Oktober 2025 - 04:00 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri Pejaten, Pasar Minggu, Jakarta Selatan mendapatkan apresiasi dari pakar kesehatan masyarakat soal penerapan standar operasional prosedur (SOP) hingga keamanan makanan yang didistribusikan ke masyarakat.

Pakar Kesehatan Masyarakat, Tjandra Yoga Aditama mengatakan, apresiasi diberikan lantaran SPPG Polri telah menjalankan standar operasional prosedur (SOP) kerja dengan sangat rinci dan disiplin.

“Saya melihat ada tiga hal penting. Pertama, SOP yang disusun benar-benar terperinci dari setiap bagian proses. Kedua, pelaksanaannya juga dijalankan dengan baik dan konsisten,” kata Tjandra, usai melakukan kunjungan, Selasa (21/10/2025).

Kemudian Tjandra mengungkapkan, SPPG Polri dapat menjadi contoh atau model ideal bagi pengelolaan dapur MBG di tingkat nasional. Dirinya mendorong agar praktik ini dapat diterapkan di daerah lain.

“Kalau bisa, praktik baik di SPPG Polri ini disebarkan ke daerah lain sebagai bentuk pembelajaran. Dengan begitu, setiap daerah bisa melihat langsung standar yang baik seperti apa,” ucapnya.

Selain itu, Tjandra menilai aspek safety food di SPPG Polri sangat baik karena melalui empat tahap uji laboratorium. Hal ini dikatakan usai melihat fasilitas laboratorium yang digunakan untuk menguji keamanan pangan sebelum menu MBG diedarkan.

“Setiap menu diuji untuk mendeteksi kandungan arsen, formalin, nitrit, dan sianida. Dengan demikian, makanan yang keluar dari dapur SPPG ini sudah terjamin keamanannya,” ungkapnya.

Sementara itu Tjandra menekankan agar SPPG Polri dapat menjaga konsistensi pelaksanaan SOP agar mutu program tetap terjaga. Selain itu SPPG Polri juga disarankan agar dapat melibatkan ahli sanitarian untuk melakukan pemantauan berkala terhadap kebersihan dan sanitasi dapur.

“Tenaga sanitarian bisa membantu melakukan monitoring rutin agar standar kebersihan selalu terjaga,” jelas Tjandra.

Dalam kunjungan yang turut didampingi oleh Wakasatgas MBG Polri Irjen Nurwono Danang dan Kepala SPPG Polri Pejaten Iqbal Salim, Tjandra menyinggung pentingnya memperhatikan faktor geografis dalam pengembangan SPPG di daerah-daerah lain. 

Ia menilai pedoman dari Badan Gizi Nasional (BGN) perlu tetap dijadikan acuan, dengan penyesuaian sesuai kondisi lapangan.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral