news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Reruntuhan Beton Ponpes Al-Khoziny.
Sumber :
  • Tangkapan layar tvOne

Pencarian Korban Tragedi Ponpes Al Khoziny Selesai, Ini Sejumlah Fakta Mulai dari Penyebab Hingga Jumlah Korban Terakhir

Tim SAR Gabungan resmi menutup operasi pencarian korban reruntuhan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khozini di Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (7/10/2025).
Selasa, 7 Oktober 2025 - 18:18 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Tim SAR Gabungan resmi menutup operasi pencarian korban reruntuhan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khozini di Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (7/10/2025).

Setelah sembilan hari melakukan proses pencarian secara intensif, Direktur Operasi Basarnas Laksamana Pertama TNI Yudhi Bramantyo menyatakan bahwa hari ini menjadi penyisiran terakhir di area yang sudah rata dengan tanah.

“Penyisiran kembali kami melakukan hari ini, sekali lagi di area yang sudah rata dengan tanah. Harapan kami tidak ada lagi korban yang tertinggal,” ungkap Yudhi Bramantyo pada konferensi pers di Jakarta, Selasa (7/10/2025).

Gambar udara kondisi pengangkatan puing-puing bangunan tiga lantai Ponpes Al Khoziny yang runtuh menggunakan alat berat di Sidoarjo, Senin (6/10).
Sumber :
  • Antara

 

Dirinya mengungkapkan penemuan korban terakhir terjadi pada Senin (6/10/2025) pada malam pukul 21.03 WIB berupa satu potongan tubuh korban yang langsung dikirim ke tim DVI Polri untuk proses identifikasi lanjutan. 

Kemudian tidak lagi ditemukan tanda-tanda korban lain di lokasi.

Setelah operasi pencarian ini resmi ditutup, berikut fakta-fakta dibalik tragedi runtuhnya bangunan Ponpes Al Khoziny Sidoarjo.

1. Penyebab Ambruknya Bangunan

Penyebab ambruknya bangunan mushola Ponpes Al Khoziny diungkapkan langsung oleh pengasuh Ponpes.

Bangunan mushola Ponpes Al Khoziny ambruk hingga menewaskan puluhan santri diduga akibat tahap pembangunan.

“Ini tahap pengecoran yang terakhir saja, itu jebol. Ya hanya itu,” ujar pengasuh Ponpes Al Khoziny, KH Abdus Salah Mujib, Senin (29/9/2025).

Menurut Abdus Salam, proses pembangunan Mushola tersebut sudah berjalan sembilan bulan.

“Sudah lama, sudah 9 bulan. Kurang lebih sembilan sampai sepuluh bulan,” katanya.

Bangunan tersebut terdiri dari tiga lantai, ditambah ada dek di bagian paling atas. Pengecoran yang dilakukan merupakan bagian paling atas atau dek tersebut.

“Mungkin sudah selesai atau bagaimana nggak tahu. Soalnya ngecor mulai dari pagi. Saya kira ngecornya mungkin hanya 4 jam, 5 jam selesai. Mungkin jam 12 sudah selesai,” tuturnya.

2. Kendala dalam Proses Evakuasi Korban

Penanganan darurat bencana selama proses evakuasi korban tetap difokuskan untuk mencari dan evakuasi jenazah korban yang masih terjebak di bawah reruntuhan.

Berita Terkait

1
2 3 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

05:05
01:59
02:45
02:14
01:33
04:47

Viral