- tvOnenews - Rika Pangesti
Polda Metro Jaya Gandeng Ojol Jadi Garda Terdepan Jaga Jakarta
Jakarta, tvonenews.com – Polda Metro Jaya menegaskan komitmennya untuk menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat ibu kota.
Hal itu disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Brigadir Jenderal Ade Ary Syam Indradi dalam kegiatan Jumat Peduli, yang digelar serentak oleh Polda Metro Jaya bersama 13 Polres jajarannya.
Kegiatan ini turut dihadiri para pengemudi ojek online (ojol) dari berbagai platform, mulai dari Maxim, Gojek, Grab hingga Lalamove.
Para pengemudi menyampaikan apresiasinya kepada Kapolda Metro Jaya yang dianggap peduli terhadap nasib dan keberadaan mereka.
“Kami dari Ojol, dari Maxim, Gojek, Grab, Lalamove, mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kapolda Metro Jaya karena telah peduli terhadap kami. Dan kami siap menjadi mitra terbaik Polda Metro Jaya untuk menjaga Jakarta,” ucap perwakilan ojol dalam acara tersebut.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Brigjen Ade Ary Syam Indradi, menegaskan bahwa Kapolda Metro Jaya senantiasa mengingatkan jajarannya untuk hadir di tengah masyarakat, baik melalui kegiatan preventif, penyuluhan, hingga penegakan hukum.
“Bapak Kapolda Metro Jaya berkomitmen untuk menjaga Jakarta. Untuk menjaga Jakarta yaa. Selain kegiatan rutin kepolisian, juga melalui kegiatan pre-emptive seperti memberikan imbauan, penyuluhan, kepada semua lapisan masyarakat agar bersama-sama membangun sistem keamanan dan menjaga lingkungan,” kata Ade Ary.
Menurut Ade Ary, program Jumat Peduli merupakan wujud nyata kepedulian Polda Metro Jaya kepada masyarakat dan mitra kamtibmas, termasuk para pengemudi ojol.
“Kegiatan Jumat Peduli Polda Metro Jaya dan jajaran merupakan bentuk kepedulian dari pimpinan Polda Metro Jaya beserta seluruh jajaran, kepada seluruh lapisan masyarakat dan mitra-mitra kamtibmas. Harapannya, semangat kebersamaan ini terus terbangun untuk memelihara situasi kamtibmas yang kondusif,” jelasnya.
Ia menambahkan, keamanan adalah kebutuhan dan harapan bersama. Oleh karena itu, sinergi kepolisian dengan masyarakat, termasuk komunitas ojol, sangat penting untuk menciptakan Jakarta yang aman. (rpi/aag)