news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Detik-detik Pegawai Bank BUMN Cempaka Putih menjadi korban penculikan dan pembunuhan sebelum ditemukan tewas.
Sumber :
  • Istimewa

Kacab BRI Dibuang Saat Masih Hidup, Polisi: Bukan Pembunuhan tapi Penculikan Berujung Maut

Polisi memastikan korban dibuang dalam kondisi masih hidup, meski sudah lemas akibat dipukuli, dilakban, dan diikat oleh para pelaku.
Selasa, 16 September 2025 - 18:26 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvonenews.com – Fakta baru terungkap dalam kasus penculikan Kepala Cabang (Kacab) BRI Cempaka Putih, Ilham Pradipta (37), yang ditemukan tewas di persawahan daerah Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Polisi memastikan korban dibuang dalam kondisi masih hidup, meski sudah lemas akibat dipukuli, dilakban, dan diikat oleh para pelaku.

Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra, menegaskan pasal yang disangkakan bukan pembunuhan, melainkan penculikan yang mengakibatkan korban meninggal dunia.

“Untuk kondisi korban pada saat ditinggalkan atau diturunkan di wilayah Bekasi, menurut keterangan tersangka kondisinya masih lemas. Pasal yang kita sangkakan pasal 328 ayat 3 itu adalah penculikan yang mengakibatkan meninggal dunia. Itu yang mengakibatkan orang sampai meninggal dunia,” ujar Wira saat konferensi pers, Selasa (16/9/2025).

Sementara itu, Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya, AKBP Abdul Rahim menjelaskan bahwa korban sempat melakukan perlawanan ketika berada di mobil Avanza milik tim eksekutor. Perlawanan itu dibalas dengan tindak kekerasan berulang kali.

“Benar, saat di mobil Avanza terjadi pemukulan yang dilakukan oleh tim penculik. Korban dilakban, kemudian diikat, tapi korban melawan sehingga dipukuli hingga lemas. Setelah diserahkan ke tim di mobil Fortuner, korban juga dipukuli karena terus memberontak. Hasil investigasi kami menunjukkan korban dibuat tidak berdaya sebelum akhirnya dibuang,” kata Abdul Rahim.

Rahim menambahkan, menurut pengakuan para tersangka, saat dibuang korban masih dalam keadaan hidup, meski sudah tidak berdaya.

“Menurut pengakuan para tersangka, pada saat dibuang korban masih bergerak, hanya sudah lemas,” jelasnya.

Terkait alasan korban ditinggalkan di lokasi tersebut, Abdul Rahim menyebut para pelaku memilih tempat sepi di area persawahan, jauh dari permukiman.

"(Lokasi pembuangan) bukan tempat umum, tapi area tertutup yang sepi, jauh dari pemukiman,” tandasnya.

Dengan konstruksi hukum ini, polisi menekankan bahwa kasus tersebut ditangani sebagai tindak pidana penculikan yang berujung kematian, bukan pembunuhan berencana.

(rpi/nba)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral