- Antara
Hujan Deras Picu Banjir di Jakarta, Ketinggian Air Capai Setengah Meter
Jakarta, tvOnenews.com – Hujan deras yang mengguyur wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya pada Selasa (12/8) menyebabkan kenaikan status di sejumlah pos pantau pintu air dan memicu banjir.
Kepala BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji, dalam keterangan tertulis menyebut, hingga pukul 18.00 WIB tercatat banjir terjadi di tiga RT dan dua ruas jalan.
Kenaikan status terjadi di Pos Pantau Sunter Hulu Waspada/Siaga 3 pada pukul 14.00 WIB, Pos Pantau Pesanggrahan Waspada/Siaga 3 pada pukul 15.00 WIB, Pintu Air Pasar Ikan Siaga/Siaga 2 pada pukul 14.00 WIB, Pos Pantau Angke Hulu Waspada/Siaga 3 pada pukul 16.00 WIB, serta Pos Pantau Cipinang Hulu Waspada/Siaga 3 pada pukul 16.00 WIB.
“Genangan saat ini terjadi di 3 RT dan 2 ruas jalan,” kata Isnawa Adji.
Di Jakarta Barat, genangan dilaporkan terjadi di Kelurahan Sukabumi Selatan (1 RT, ketinggian 70 cm, penyebab curah hujan tinggi), Kelurahan Sukabumi Utara (1 RT, ketinggian 30 cm, penyebab curah hujan tinggi dan luapan Kali Sekertaris), serta Kelurahan Joglo (1 RT, ketinggian 60 cm, penyebab curah hujan tinggi dan luapan Kali Gebyuran).
Dua ruas jalan yang masih tergenang yakni Jalan Daan Mogot, Kelurahan Kedaung Kali Angke, Jakarta Barat (ketinggian 20 cm), dan Jalan Swadarma Raya, Kelurahan Ulujami, Jakarta Selatan (ketinggian 50 cm). Sementara itu, genangan di Jalan Ciledug Raya, Kelurahan Cipulir, telah surut.
BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan berkoordinasi dengan Dinas SDA, Dinas Bina Marga, dan Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan air serta memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama lurah dan camat setempat.
“Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat,” ujar Isnawa.
BPBD DKI juga mengimbau masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan.
“Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112. Layanan ini gratis dan beroperasi selama 24 jam non-stop,” tegas Isnawa. (agr/dpi)