news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Kolase Letjen TNI (Purn) Yayat Sudrajat dan Hercules.
Sumber :
  • Istimewa

Mantan Kopassus Sebut Hercules Sok Paling Hebat, Imbas Sebut Purnawirawan TNI Sutiyoso Bau Tanah: Saya Panas, Dia Ngomong...

Ketua Ormas GRIB, Hercules Rosario Marshal mendapat teguran menohok usai pernyataannya yang beredar belakangan ini.
Kamis, 8 Mei 2025 - 06:01 WIB
Reporter:
Editor :

“Saudara Gatot Nurmantyo, saya tidak takut sama Anda. Saya tidak menghargai Anda. Pak Sutiyoso kayaknya diam-diam saja. Pak Gatot kok kayak kebakaran jenggot,” ujar Hercules pada tayangan YouTube GRIB TV.

Padahal sejak awal, Hercules mengaku sama sekali tidak menyebut nama mantan Panglima TNI itu.

Meskipun demikian, masih ada sosok yang membela sosok Hercules yaitu Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Tahun 2001-2004, AM Hendropriyono.

Tak tanggung-tanggung, Hendropriyono pasang badan membela pria bernama lengkap Rosario de Marshal itu.

Alih-alih menyebutnya sebagai mantan preman Tanah Abang, Hendropriyono justru terang-terangan menyebut Hercules memiliki jasa yang cukup besar untuk bangsa Indonesia. 

Hendropriyono membeberkan peran penting Hercules dalam perang Timor Timur. Kala itu Hercules ditugaskan sebagai Tenaga Bantuan Operasi (TBO) di Timor Timur bersama para tentara TNI.

Menurutnya, Hercules adalah seorang anak bangsa yang juga memiliki jasa terhadap bangsa Indonesia.

"Dia dulu juga sebagai TBO (Tenaga Bantuan Operasi), kemudian partisan, itu ikut bahu-membahu bersama kita melaksanakan tugas negara. Waktu itu di Timor Timur yang sekarang menjadi Timor Leste," ujar Hendropriyono dikutip dari YouTube Kilat Media, pada Minggu (4/5/2025).

Bahkan, menurutnya saat konflik pecah sehingga Timor Leste menjadi negara merdeka, banyak orang yang berganti kewarganegaraan, namun Hercules memilih tetap setia kepada Republik Indonesia.

"Di medan pertempuran, itu tercatat banyak juga jasa dia yang sampai kakinya buntung, dia kan orang berkaki buntung satu, tangannya juga satu, matanya juga satu," katanya.

Hendropriyono menilai Hercules tidak akan berada dalam dunia kekerasan atau menjadi preman jika tidak terpaksa demi mempertahakan hidupanya.

"Kalau dia bisa milih, dia tidak akan menjadi preman. Tapi dia menjadi preman karena tidak ada orang yang mau terima dia kerja dengan kaki buntung, tangan buntung dan mata satu (yang sehat). Mungkin tidak ada jalan lain kecuali jalan preman. Itu kan yang harus kita lihat," ujar Hendropriyono.

Namun, Hendropriyono juga menyarankan agar Hercules harus bisa memperbaiki diri dan memperbaiki organisasinya.

Berita Terkait

1
2
3 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

00:57
01:35
01:23
02:19
03:49
15:06

Viral