news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Ilustrasi Sabu-sabu.
Sumber :
  • Istimewa

Panik Dikejar Polisi, Kurir Pengangkut 192 Kilogram Sabu di Aceh Diringkus Saat Tabrak Truk

Mobil Honda City pengangkut 192 kilogram sabu di Bireun, Aceh panik saat dikejar polisi. Mobil yang dikendarai seorang kurir tersebut akhirnya menabrak truk.
Senin, 14 April 2025 - 15:09 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Mobil Honda City pengangkut 192 kilogram sabu di Bireun, Aceh panik saat dikejar polisi.

Mobil yang dikendarai seorang kurir berinisial M (36) tersebut akhirnya menabrak truk saat lawan arah.

Hal itu diungkap langsung oleh Dirtipidnarkoba Bareskrim Polri Brigjen Eko Hadi Santoso kepada wartawan di Mabes Polri, Senin (14/4/2025).

"Memang betul pada waktu deception kita temukan dilakukan pengejaran, sehingga pelaku menabrak salah satu truk, ya Alhamdulillah tidak sampai meninggal dunia," katanya.

Sosok Brigjen Eko Hadi Santoso
Sumber :
  • Istimewa

 

Eko Hadi mengatakan pelaku narkoba akan nekat melakukan perlawanan terhadap apparat kepolisian.

Apalagi dengan jumlah barang bukti yang banyak, pelaku pun tidak segan untuk melakukan upaya yang lebih nekat lagi.

"Terkadang mereka sampai berupaya maksimal mungkin sampai kehilangan nyawa sendiri mungkin kan, karena barang bukti juga kan cukup banyak, signifikan," ungkapnya.

Kurir tersebut akhirnya berhasil ditangkap di Jalan Raya Aceh Medan Bireun, Pandrah, Bireun, Aceh, pada Selasa (8/4/2025).

Saat digeledah, tim dari Satgas NIC Dittipidnarkoba Bareskrim Polri menemukan barang bukti sebanyak 10 karung berisi narkonba.

"192 kilogram (barang bukti)," katanya.

Pelaku mengaku dirinya mendapat perintah dari seseorang yang saat ini masih dalam pengejaran. 

Eko menambahkan pihaknya masih akan mengembangkan jaringan ini narkoba ini.

"Hasil interogasi yang bersangkutan mengaku diperintahkan oleh R (DPO) untuk menerima paket sabu tersebut, saat ini R masih kita kejar," katanya.

Sebelumnya, pada April 2025, Tim Satgas NIC mendapatkan informasi adanya pengiriman sabu ke Aceh melalui perairan Selat Malaka. 

Kemudian, pada Minggu (6/4) diperoleh informasi bahwa jaringan tersebut sudah berangkat untuk menjemput sabu dengan menggunakan boat.

Selanjutnya, tim dibagi dua yakni tim laut yang melibatkan kapal Bea Cukai untuk melakukan patroli dan tim darat yang langsung menuju ke pantai untuk melakukan profiling terhadap jaringan.

Lalu, pada Selasa (8/4) sekitar pukul 02.20 WIB, didapat informasi bahwa kapal sudah mendarat dan paket narkoba sudah diserahkan kepada penerima darat.

Informasi tersebut langsung ditindaklanjuti tim darat dengan melakukan penyisiran di wilayah pantai yang dicurigai di sekitar Pandrah Bireun. 

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral