news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Jokowi Dipilih Jadi Dewan Pembina Rampai Nusantara.
Sumber :
  • Istimewa

Penyebar Isu Ijazah Palsu Jokowi Bakal Dipolisikan

Organisasi masyarakat Rampai Nusantara berniat untuk melaporkan pihak-pihak yang selama ini menyebar tuduhan ijazah Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) palsu.
Kamis, 10 April 2025 - 21:36 WIB
Reporter:
Editor :

"Kami juga heran, hanya Jokowi ketika selesai masa jabatan nya sebagai presiden masih terus diserang secara politik dgn berbagai isu yang semuanya itu kami pastikan tidak benar, Presiden terdahulu rasanya beban masalahnya jauh lebih serius dan berat seperti kasus BLBI, Indosat, Century, Hambalang dsbnya tapi setelah beliau-beliau lengser tidak ada yang menyerang seperti ini jadi jelas sekali serangan kepada Jokowi di hembuskan oleh pihak yg gagal move on," katanya.

Semar berharap isu dan tuduhan yang terus dialamatkan ke Jokowi ditanggapi bijak oleh masyarakat dengan tidak langsung menerima informasi tanpa mengecek keaslian informasi terkait. 

"Berharap masyarakat untuk mencerna dengan baik dan gunakan akal sehat bahwa isu ini tidak benar dipastikan fitnah belaka, jangan terprovokasi dengan berbagai isu yg tidak bisa dipertanggungjawabkan, justru saat ini yang sangat dibutuhkan demi kepentingan bangsa dan negara serta rakyat Indonesia kita harus bersatu dengan meniciptakan suasana yang kondusif bukan justru memecah belah dengan menggoreng berita bohong yang sangat menyesatkan," jelasnya. 

Diakhir ia menyampaikan bahwa pihaknya akan terus membela dan bersama Jokowi termasuk melawan serangan yang terus dialamatkan ke Presiden RI ke-7 tersebut. 

"Rampai Nusantara sampai kapanpun dan dalam kondisi apapun akan terus membersamai Jokowi yang merupakan Dewan Pembina Rampai Nusantara dalam melawan berbagai pihak yang berupaya merusak nama baik jokowi dan semua tudingan yang tidak benar itu akan kami lawan tanpa terkecuali," pungkasnya. (raa)

Berita Terkait

1
2
Tampilkan Semua

Topik Terkait

Saksikan Juga

16:39
05:06
00:56
02:33
00:57
00:57

Viral