- Antara
Info Mudik Lebaran 2025, BMKG Sediakan Kanal Informasi Cuaca yang Mudahkan Pemudik
Jakarta, tvOnenews.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyediakan kanal informasi prakiraan cuaca real time berbasis digital yang bisa diakses secara penuh selama 24 jam dan gratis untuk memudahkan para pemudik Lebaran 2025.
“Benar, kanal khusus dibuat untuk memudahkan mudik Lebaran 2025, dapat diakses dari aplikasi mobile phone infoBMKG,” kata Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengutip Antara pada Selasa (25/3/2025).
Menurut dia, kanal tersebut adalah Digital Weather for Traffic (DWT) yang tersedia pada laman resmi infoBMKG, atau langsung melalui www.signature.bmkg.go.id/dwt yang bisa diakses pemudik dari ponsel pintar masing-masing.
Adapun sistem informasi cuaca berbasis digital dari Direktorat Meteorologi Publik BMKG ini menyediakan sejumlah fitur layanan informasi untuk peringatan dini hujan, cuaca jalur darat, cuaca rute perjalanan, cuaca titik kecamatan, cuaca jalur kereta api lintas jawa, jalur cuaca hujan, dan informasi lainnya untuk cuaca penerbangan cuaca maritim.
BMKG memastikan informasi yang disajikan lengkap sampai ke tingkat kecamatan untuk cuaca jalur darat, cuaca penerbangan, dan cuaca maritim untuk penyeberangan laut di Indonesia secara real time.
Dikonfirmasi terpisah, Kepala Pusat Meteorologi Publik BMKG Andri Ramadhani menjelaskan bahwa khusus fitur rute perjalanan, disediakan untuk lebih memudahkan pemudik yang membawa berbagai jenis kendaraan pribadi agar mengetahui jalur mudik mana yang sedang hujan atau kondisi cuaca lainnya.
“Jadi begitu dipilih fitur jalur hujan, akan terlihat di jalur mudik mana yang sedang hujan, bisa membuat perencanaan yang tepat karena itu kondisi cuaca real time dari data radar,” ujarnya.
Dengan memanfaatkan kanal informasi tersebut maka, ia menilai perjalanan mudik bisa lebih aman, selamat dan nyaman bisa merasakan kehangatan momentum Hari Raya Lebaran Idul Fitri bersama keluarga di kampung halaman.
Sebagai informasi tim Meteorologi BMKG mendeteksi hujan dengan intensitas lebat hingga ekstrem yang dapat menyebabkan bencana hidrometeorologi di sejumlah wilayah Indonesia selama periode libur Lebaran 2025.
Kondisi tersebut menurut BMKG dipicu oleh kombinasi dinamika atmosfer di antaranya seperti aktifnya gelombang Kelvin, Ekuatorial Rossby, pergerakan fenomena Madden Julian Oscillation (MJO) yang saat ini berada di fase lima (maritime continent) hingga Bibit Siklon Tropis 92S di Samudera Hindia selatan Jawa maupun 96W di Samudera Pasifik utara Papua Barat Daya dan labilitas lokal kuat yang mendukung proses konvektif pada skala lokal.