news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Sejumlah Anggota Polisi berpangkat bintara diperiksa Bid Propam Polda Sulawesi Tenggara setelah diduga telah melakukan penganiayaan terhadap juniornya..
Sumber :
  • Erdika/tvOne

Kasus Polisi Aniaya Juniornya hingga Kritis, Propam Polda Sultra Periksa 6 Terduga Pelaku

Enam anggota Polisi berpangkat bintara diperiksa Bidang Propam Polda Sulawesi Tenggara setelah diduga lakukan penganiayaan terhadap juniornya. Ini kata polisi.
Rabu, 26 Februari 2025 - 21:41 WIB
Reporter:
Editor :

Kendari, tvOnenews.com - Enam anggota polisi berpangkat bintara diperiksa Bidang Propam Polda Sulawesi Tenggara setelah diduga lakukan penganiayaan terhadap juniornya. 

Keenam terduga pelaku tersebut kini telah berada di Mako Polda Sulawesi Tenggara, Rabu (26/2/2025).

“Enam personel Polres Baubau yang diduga terlibat dalam penganiayaan terhadap Bripda A. Saat ini, sudah berada di Polda Sultra,” uja Kabid Humas Polda Sultra, Kombes Pol Iis Kristian saat dikonfirmasi, Rabu (26/2/2025).

Keenam anggota polisi berpangkat bintara tersebut sedang menjalani penahanan khusus (Patsus) untuk pemeriksaan terkait dugaan pelanggaran kode etik oleh Propam Polda Sulawesi Tenggara.

Ilustrasi Polri.
Sumber :
  • Istimewa

 

“Keenamnya telah dipatsus untuk pemeriksaan lebih lanjut,” pungkasnya.

Sebelumnya, seorang anggota polisi berinisial Bripda A (22) mengalami kondisi kritis setelah diduga dianiaya oleh enam seniornya di barak Polres Baubau. 

Peristiwa tragis ini terjadi pada Jumat (21/2/2025) di barak Polres Baubau.

Akibatnya Bripda A Bintara muda yang baru saja resmi menjadi anggota polri harus menjalani perawatan intensif di RSUD setempat usai mengalami tindakan kekerasan yang dilakukan para seniornya saat pertama kali masuk barak. 

Peristiwa ini terjadi saat korban yang sedang tertidur dibangunkan para seniornya pada pukul 12 tengah malam. 

Dua seniornya kemudian melakukan aksi kekerasan dengan memukul bagian bawah perut korban secara bergantian yang berlangsung selama hampir setengah jam, sementara para senior yang lain mengawasi situasi agar aksi mereka tidak ketahuan.

Keesokan paginya korban terbangun dalam kondisi kesakitan hingga akhirnya dilarikan ke rumah sakit. 

Dari hasil pemeriksaan korban mengalami kerusakan organ pankreas akibat benturan benda keras. (emr/muu)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

01:57
05:13
01:33
01:21
02:44
01:40

Viral