- Abdul Gani Siregar/tvOnenews.com
Momen Haru Erdogan Peluk Erat Prabowo Sebelum Bertolak ke Turki
Jakarta, tvOnenews.com - Momen penuh kehangatan terjadi saat Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, berpamitan dengan Presiden RI, Prabowo Subianto, sebelum kembali ke Turki.
Dalam kegiatan perpisahan di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (12/2), Erdogan memberikan pelukan erat kepada Prabowo, menandai hubungan erat antara kedua pemimpin.
Berdasarkan pantauan tvOnenews.com, Prabowo tiba lebih dulu di lokasi pada pukul 17.57 WIB, mengenakan kemeja putih berbalut jas abu-abu dan peci hitam.
- BPMI Istana Negara
Tak lama kemudian, iring-iringan kendaraan yang membawa Presiden Erdogan tiba pada pukul 18.20 WIB. Prabowo berdiri di sisi kanan mobil, bersiap menyambut sahabatnya itu.
Begitu turun dari kendaraan, Erdogan langsung memeluk erat Prabowo, menunjukkan kehangatan hubungan kedua negara.
Tak hanya itu, Erdogan juga merangkul Prabowo sambil berbincang singkat, menambah kesan akrab di antara keduanya.
Selanjutnya, kedua pemimpin melambaikan tangan ke arah awak media sebelum menyusuri karpet merah, diiringi oleh jajar kehormatan dari Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
Saat tiba di depan tangga pesawat, Prabowo dan Erdogan kembali berpelukan erat, seolah menegaskan hubungan persahabatan yang semakin kokoh.
Sebelumnya, pada Selasa (11/2/2025), Prabowo juga menyambut langsung kedatangan Erdogan di Lanud Halim Perdanakusuma.
Pesawat yang membawa Presiden Turki itu mendarat pada pukul 18.28 WIB, dan ia keluar dari pesawat pada pukul 18.36 WIB, mengenakan setelan jas hitam, didampingi sang istri.
Kedatangan Erdogan disambut Prabowo, yang didampingi oleh Sekretaris Kabinet Mayor Teddy Indra Wijaya, Menteri Luar Negeri Sugiono, dan Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin.
Suasana semakin berkesan dengan kehadiran iringan marching band dan jajar kehormatan.
Di tengah guyuran hujan, Prabowo, Erdogan, dan sang istri menyusuri karpet merah, menegaskan betapa hangatnya persahabatan kedua negara.
Tak lama kemudian, iring-iringan kendaraan Presiden Turki bergerak meninggalkan Lanud Halim, mengawali kunjungan kenegaraan yang penuh makna.
Momen keakraban ini menjadi bukti bahwa hubungan Indonesia dan Turki semakin erat, tidak hanya dalam diplomasi, tetapi juga dalam persahabatan antara kedua pemimpin negara. (agr/muu)