Ilustrasi makan bergizi gratis..
Sumber :
  • Antara

Reaksi Keras Istana saat Tahu Adanya Viral Pungli Program Makan Bergizi Gratis di Tangerang

Selasa, 21 Januari 2025 - 14:11 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Viral dugaan adanya pungutan liar (pungli) dalam Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Ciledug, Tangerang, yang menuai tanggapan beragam warganet di media sosial.

Juru Bicara Kantor Kepresidenan, Philips Vermonte menegaskan program ini sepenuhnya dikelola oleh Badan Gizi Nasional (MBG) dengan sistem dan prosedur yang ketat.

"Saya nggak bisa mengomentari apa yang ada di media sosial sementara ini, karena yang jelas kami fokus apa yang dijalankan oleh pemerintah, apa yang jalankan oleh Badan Gizi Nasional. Kami memiliki sistem dan prosedur yang jelas," ujar dia dalam keterangannya, Selasa (21/1/2025).

Masyarakat diminta perlu meningkatkan kesadaran terhadap informasi yang beredar di luar jalur resmi.

"Dulu pernah muncul ada janji-janji dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, itu masyarakat diharapkan juga muncul awareness-nya bahwa program ini hanya dikelola oleh Badan Gizi Nasional," jelasnya.

Philips juga menjelaskan bahwa pemerintah saat ini tengah fokus menjalankan program yang sudah direncanakan.

Menurutnya, mengelola program sebesar ini membutuhkan perhatian dan energi penuh dari seluruh pihak yang terlibat.

"Hal-hal yang terkait dengan media sosial mudah-mudahan masyarakat menjadi semakin dewasa untuk melihat berita dan informasi," bebernya.

Philips juga mengingatkan semua informasi resmi terkait dapur gizi dan pelaksanaan program MBG hanya dapat diakses melalui saluran resmi BGN.

Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap pihak-pihak yang mencoba memanfaatkan program ini demi keuntungan pribadi.

Dugaan pungli di salah satu SD di Ciledug, Tangerang, terkait program MBG muncul di sejumlah platform media sosial pada pekan lalu. Orang tua diminta membayar Rp10 ribu untuk membeli tempat makan, sendok, dan garpu.

Salah satunya diunggahan melalui akun X @bacottetangga_ yang menyebut uang tersebut dikumpulkan paling lambat 15 Januari 2025.

Program MBG dijadwalkan diterima siswa sekali per bulan dengan wadah makan berwarna khusus sesuai jenjang kelas.(ant/lkf)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:40
01:00
01:59
02:27
01:42
01:36
Viral