Ilustrasi anak sekolah..
Sumber :
  • Dokumentasi DPRD Jakarta

DPRD Minta Program Sekolah Gratis Prioritaskan Warga Jakarta, Ada 75 Ribu Anak Putus Sekolah di Ibu Kota

Jumat, 17 Januari 2025 - 14:50 WIB

Jakarta, tvOnenews.com – Sekretaris Komisi E DPRD DKI Jakarta, Justin Adrian meminta Pemerintah Provinsi melalui Dinas Pendidikan untuk memprioritaskan warga Jakarta dalam Program Sekolah Gratis, baik di sekolah negeri maupun swasta.

Menurut Justin, selektivitas diperlukan agar pemerataan pendidikan benar-benar terwujud pada Juli 2025 mendatang.

“Jangan sampai program yang akan dijalankan oleh Pemprov tidak memberikan keuntungan sebesar-besarnya bagi mereka yang jadi warga daerahnya sendiri,” ujar Justin dalam keterangan tertulis, Jumat (17/1).

Justin mengungkapkan bahwa angka putus sekolah di Jakarta masih menjadi masalah serius. Berdasarkan data 2022, lebih dari 75 ribu anak di ibu kota tercatat putus sekolah. 

Oleh karena itu, ia menekankan pentingnya ketepatan sasaran dalam Program Sekolah Gratis, khususnya di sekolah swasta.

“Program sekolah swasta gratis ini juga perlu tepat sasaran. Pemprov harus belajar dari kesalahan-kesalahan sebelumnya. Ini masalah yang serius,” ungkapnya.

Komisi E DPRD DKI Jakarta bersama Dinas Pendidikan telah menandatangani kesepakatan kerja atau Memorandum of Understanding (MoU) terkait pelaksanaan sekolah swasta gratis mulai 2025. 

Program itu juga telah dimasukkan dalam APBD 2025 dengan alokasi anggaran sebesar Rp2,3 triliun.

Selain itu, legislatif dan eksekutif tengah mematangkan Program Sekolah Gratis melalui revisi Peraturan Daerah (Perda) Nomor 8 Tahun 2006 tentang Penyelenggaraan dan Pengelolaan Pendidikan.

Justin menegaskan bahwa Pemprov DKI harus memastikan program ini menyasar anak-anak dari keluarga kurang mampu yang benar-benar membutuhkan bantuan pendidikan.

“Pemprov harus memastikan kalau program ini menyasar anak-anak yang benar-benar membutuhkannya,” tambah Justin.

Dengan selektivitas dan pengawasan yang tepat, Program Sekolah Gratis diharapkan dapat menjadi solusi untuk menekan angka putus sekolah dan mewujudkan pemerataan pendidikan di Jakarta. (agr/dpi)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
05:52
10:14
01:07
04:54
01:50
07:48
Viral