Mengejutkan, Fakta Terbaru soal Rekam Jejak IS Diduga Pembunuh Gadis Penjual Gorengan.
Sumber :
  • istimewa

Tersangka Pembunuhan Nia Gadis Penjual Gorengan Ternyata Dikenal Sebagai Orang Bermasalah, Suka Lakukan Ini di Jalur Berjualan Korban

Rabu, 18 September 2024 - 09:52 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Indra Septiarman, tersangka pembunuhan Nia, gadis penjual gorengan tidak hanya diburu polisi tapi juga warga.

Nia gadis penjual gorengan itu dikabarkan hilang pada Jumat (6/9/2024) lalu dan ditemukan dalam kondisi tak bernyawa pada Minggu (8/9/2024).

Saat ditemukan di hutan berjarak sekitar 1 kilometer lebih dari rumahnya, jasad Nia gadis penjual gorengan itu tak berbusana dan hanya dikubur di kedalaman dangkal.

Pada saat penemuan jasad Nia membuat geger, para warga pun sudah menaruh curiga terhadap sosok Indra Septiarman.

Menurut Wali Korong (perangkat desa) Pasa Galombang, Desi Novita, Indra Septiarman memang dikenal warga sebagai orang bermasalah.

Bagaimana tidak, sejak masih berusia di bawah umur, Indra Septiarman pernah terlibat kasus pencabulan sampai harus ditahan di lapas anak.

Selain itu, ia juga terlibat dalam kasus jual beli narkoba tahun 2017 dan diberi hukuman enam tahun penjara serta denda Rp800 juta.

Kecurigaan warga makin memuncak karena mengetahui Indra sering terlihat di sekitar jalur berjualan Nia.

Menurut Desi, keseharian Indra adalah nongkrong di sekitar jalur berjualan gadis penjual gorengan itu.

"Masyarakat juga menduga dia, karena kan dari kesehariannya itu memang anak-anaknya mainnya di tempat ditemukan korban itu," kata Desi, saat ditemui wartawan, dikutip Rabu (18/9/2024).

Meski dianggap orang bermasalah, warga pun tak pernah menyangka Indra Septiarman mampu mengulangi hal keji yang pernah ia lakukan semasa masih di bawah umur yakni pencabulan.

Tak hanya itu, kini kejahatannya makin parah yakni hingga membunuh Nia, gadis penjual gorengan yang hanya sedang mencari nafkah.

Sementara itu, saat ini sosok Indra Septiarman masih menjadi buronan polisi dan para warga.

Wali Nagari, Ahmad Yuni Kamil mengatakan sebenarnya pihak polisi sudah mengingatkan agar warga tak perlu ikut mencari tersangka pembunuhan Nia.

Namun, menurut Ahmad, para warga sangat menyayangi Nia dan merasa marah dengan perbuatan keji yang dilakukan Indra.

"Karena tersentuh hatinya warga itu, menginginkan kami wali nagari terlibat. Menginginkan supaya kita bisa menyisir rumah-rumah yang diduga bisa menyelamatkan para pelaku ini. Tapi waktu itu kami dihubungi juga, instruksi dari Bapak Kapolsek, itu bukan tugas dari warga," kata Ahmad.

Lebih lanjut, ia juga mengingatkan kepada warga agar tidak main hakim sendiri jika melihat Indra Septiarman.

Ia mengatakan, agar warga langsung memberikan informasi kepada polisi jika menemukan tersangka pembunuhan Nia itu. (iwh)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:54
03:55
05:35
03:29
06:33
02:13
Viral