Tiga remaja putri warga Kecamatan Sukaluyu, Cianjur, Jawa Barat, mengagalkan aksi polisi gadungan yang merampas tiga tekepon genggam miliknya..
Sumber :
  • Antara

Hebat! Tiga Remaja Putri Kejar Polisi Gadungan Hingga 12 Kilometer di Cianjur, Pelaku Ditangkap, Ini Kronologinya

Sabtu, 22 Juni 2024 - 17:15 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Tiga remaja putri menggagalkan aksi polisi gadungan yang membawa kabur telepon genggam milik korban di Cianjur, Jawa Barat, Jumat (21/6).

Kapolsek Sukaluyu Kompol Yayan Suharyana mengatakan bahwa tertangkapnya polisi gadungan atas nama Denniz Setiawan itu berawal dari kecurigaan tiga remaja putri atas nama Dirsi (14), Amira (14), dan Nasya (14).

"Ketiganya merasa curiga dengan gelagat polisi gadungan yang tiba-tiba menghentikan mereka saat melintasi jalan lingkungan, tempat tinggalnya. Mereka diancam akan ditilang atau meminta maaf dengan menyerahkan telepon genggam miliknya," kata Yayan dilansir dari Antara, Sabtu (22/6).

Salah seorang dari remaja tersebut diminta untuk naik sepeda motor pelaku menuju kantor desa. 
Namun, korban diturunkan di tengah jalan, kemudian pelaku melarikan diri. Amira dan Nasya kemudian mencoba melakukan pengejaran terhadap pelaku.

Usai mengejar pelaku hingga 12 kilometer, dua remaja putri akhirnya bisa melumpuhkan pelaku dengan menabrakkan sepeda motornya ke sepeda motor milik pelaku hingga terjungkal. 

Para remaja putri itu lalu dibantu warga setempat untuk menangkap pelaku.

"Pelaku ditangkap di Jalan Raya Bandung-Cianjur, tepatnya di Jalan Raya Ciranjang. Saat ini pelaku sudah ditangkap dan kasusnya diserahkan ke Polsek Ciranjang," katanya.

Berdasarkan keterangan korban Amira, pihaknya sudah curiga dengan gelagat polisi gadungan tersebut ketika tiba-tiba diberhentikan. 

Korban lantas diberikan pilihan ditilang atau minta maaf dan harus dilakukan di kantor desa.

"Saya curiga karena pria tersebut tidak seperti polisi biasanya. Dia memberikan pilihan mau ditilang atau meminta maaf. Saya lantas pilih meminta maaf, tetapi dia minta kami mengumpulkan telepon genggam dan minta satu teman ikut sepeda motornya," kata Amira.

Dia dan temannya yang lain diminta mengikuti dari belakang. 

Namun, selang beberapa saat pelaku sudah tidak membonceng Dirsi dan berusaha mempercepat laju sepeda motornya sehingga Amira mencoba mengejar hingga akhirnya menabrakkan sepeda motor hingga pelaku terjatuh.

"Kami sempat menendang sepeda motor pelaku, tetapi hanya oleng. Hingga akhirnya terjebak macet di Jalan Raya Ciranjang, kami tabrakan sepeda motor pelaku hingga terjungkal dan kami teriak minta tolong hingga akhirnya pelaku ditangkap warga dan polisi," katanya. (ant/dpi)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
05:06
02:51
02:26
08:43
04:19
03:01
Viral