news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Ilustrasi kasus pemerkosaan anak perempuan di Kota Tangsel.
Sumber :
  • Antara

Kasus Pemerkosaan Anak Perempuan Mandek 2 Tahun, Kompolnas Bakal Laporkan Polres Tangsel ke Polda Metro Jaya

Kompolnas turut menyorot kinerja Polres Tangerang Selatan (Tangsel) terkait pengusutan kasus pemerkosaan anak perempuan berinisial MA yang mandek 2 tahun.
Rabu, 22 Mei 2024 - 20:26 WIB
Reporter:
Editor :

“Tetap memproses penyidikan terhadap perkara tersebut, menunggu hasil pemeriksaan psikolog keluar serta

memperkuat pembuktian untuk selanjutnya dilaksanakan gelar perkara penetapan tersangka,” katanya.

Korban Alami Depresi Berat, Pelaku Menghirup Udara Bebas

Derita seakan tak usai menimpa korban dan keluarganya usai menjadi aksi bejat pelaku.

Pasalnya, sang ayah bercerita sejumlah derita hidup korban usai menjadi korban pemerkosaan terus dialami.

Ditambah, Pelaku tak kunjung ditangkap kepolisian sejak kasus dilaporkan pada Tahun 2022 silam.

Parahnya lagi, korban mengalami depresi berat usai mengalami insiden memilukan aksi pemerkosaan itu.

“Anak saya sempat mengalami depresi. Jadi kadang-kadang pembicaraan gitu, anak saya masalah masih anak anak depresi hilang ingatan. Suka ngomong sendiri, tiba-tiba nangis,” kata AF kepada awak media, Kamis (16/5/2024).

AF menjelaskan keluarga pun sempat meminta pertolongan kepada Unit Pelayanan Terpadu Daerah (UPTD) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kota Tangsel.

Beruntung, UPTD PPA Kota Tangsel merespons dan mendatangi seorang psikolog untuk melakukan pemeriksaan terhadap korban.

Langkah yang dilakukan keluarga pun berbuah hasil manis, hingga korban pulih dari depresi yang dialaminya.

“Anak saya sampai didatengin psikolog untuk menyebuhkan anak saya. Berbulan-bulanan,” katanya.

“Alhamdulillah sekarang udah membaik. Sekarang sudah SMK. Saya harap pelaku bertanggungjawab dan ditangkap,” ungkapnya.

Sementara itu, Kuasa Hukum korban, Rizky mengatakan peristiwa pemerkosaan yang menimpa korban baru diketahui keluarga saat insiden pendarahan tersebut.

Kala itu keluarga terkejut mendapati kondisi hamil korban saat dilarikan ke rumah sakit usai mengalami pendarahan.

“Ibunya datang ke sini dan menceritakan kejadian yang dialami sang anak. Kami prihatin atas sikap pelaku yang sangat biadab ini,” kata Rizky kepada awak media, Kamis (16/5/2024).

Rizky menuturkan mendapati aksi biadab yang dilakukan pelaku, pihaknya pun memutuskan melaporkan aksi pemerkosaan tersebut ke Polres Tangsel.

Laporan itu teregistrasi TBL/B/1860/X/2022/SPKT/POLRES TANGERANG SELATAN/POLDA METRO JAYA, pada ari Senin, Tanggal 03 Oktober 2022.

Rizky mengungkap sosok pelaku tersebut merupakan anggota komite sekolah tempat korban menimba ilmu pada tingkat SMP.

Berita Terkait

1
2
3 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

05:05
01:59
02:45
02:14
01:33
04:47

Viral