news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan presiden terpilih Prabowo Subianto.
Sumber :
  • Instagram @prabowo

Gerindra Dukung Jokowi jadi Penasihat Prabowo: Hubungan Keduanya Sangat Dalam

Beredar kabar bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan menjadi penasihat Prabowo Subianto di dalam pemerintahan periode 2024-2029, Gerindra beri tanggapan.
Senin, 20 Mei 2024 - 08:02 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Politikus Partai Gerindra Maruarar Sirait mendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi penasihat presiden terpilih Prabowo Subianto.

Menurut Maruarar, Jokowi adalah sosok berpengalaman dan memiliki jaringan yang baik selama memerintah dua periode terakhir.

Ia menilai, pengalaman yang dimiliki Jokowi akan sangat membantu Prabowo untuk memimpin Indonesia.

Selain itu, lanjut Maruarar, Jokowi dan Prabowo memiliki hubungan yang sangat dalam.

"Menurut saya, itu akan bagus kalau beliau bisa menjadi penasihat ya, penasihat dalam proses pemerintahan ke depan," kata Maruarar atau Ara, dikutip Senin (20/5/2024).

Ara menegaskan, pengalaman dan kebijaksanaan yang dimiliki Jokowi akan sangat bermanfaat.

Ia pun mengusulkan agar Dewan Pertimbangan Agung (DPA) dibentuk kembali setelah sebelumnya sempat dibubarkan.

Menurutnya, DPA bisa dibentuk kembali dengan diisi tokoh-tokoh nasional dengan pemikiran yang baik.

"Kalau saya yang paling cocok, saya usulkan dulu ada DPA, Dewan Pertimbangan Agung itu bisa dibentuk lagi," kata dia menambahkan.

Dikabarkan sebelumnya, Jokowi bisa menjadi penasihat di pemerintahan nantinya jika DPA diaktifkan kembali.

DPA sebelumnya sudah dihapus karena dianggap kurang efektif. Namun, presiden memiliki kewenangan untuk membentuk dewan pertimbangan yang bertugas memberikan nasihat kepada presiden.

Dewan Pertimbangan Presiden (Watimpres) kemudian sempat dibentuk pada masa pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). (iwh)

 

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral