Pidato Capres Prabowo Subianto, dalam acara Suara Anak Muda Indonesia untuk Pragib 2024, di JCC, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (27/1/2023).
Sumber :
  • Julio Trisaputra/tvOnenews.com

Survei Terbaru Elektabilitas Prabowo-Gibran Melesat Jauh di Jabar hingga 64,8 Persen Tinggalkan Lawan-lawannya

Senin, 29 Januari 2024 - 19:33 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis hasil survei terbaru.

Berdasarkan hasil survei LSI Denny JA elektabilitas pasangan capres-cawapres Prabowo-Gibran melesat di daerah pemilihan (Dapil) Jawa Barat 7.

Hasil survei itu disampaikan langsung oleh Direktur Eksekutif Citra Komunikasi LSI Denny JA, Toto Izul Fatah, di Kabupaten Karawang, Senin (29/1/2024).

Ia menyebut di Jabar 7 yang meliputi Karawang, Bekasi dan Purwakarta, elektabilitas pasangan Prabowo-Gibran melesat meninggalkan calon presiden lainnya.

Sesuai dengan hasil survei terbaru pada 12-22 Januari 2024, elektabilitas Prabowo mencapai 64,8 persen.

Kondisi itu cukup jauh meninggalkan calon presiden dan wakil presiden lainnya, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar serta Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Untuk pasangan calon presiden dan wakil presiden Anies-Muhaimin mencapai 19 persen, dan pasangan Ganjar-Mahfud hanya mencapai 7,8 persen.

Menurut dia, dari sejumlah survei Dapil yang dilakukan LSI Denny JA, elektabilitas pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 ini memang tertinggi di seluruh Jawa Barat.

Di antara faktornya, kata dia, bisa jadi karena wilayah Jabar sudah lama menjadi lumbung suara partai Gerindra dan calon presiden Prabowo mendulang suara tertinggi sejak 2019.

"Posisi elektabilitas pasangan calon 02 ini bisa jadi karena faktor saling sumbang antara kekuatan personal Prabowo dan pesona Dedi Mulyadi (kader baru Partai Gerindra). Pada bagian tertentu, Prabowo menyumbang elektabilitas Dedi Mulyadi, dan pada bagian tertentu Dedi ikut mendongkrak elektabilitas Prabowo," katanya.

Survei yang dilakukan pada periode 12-22 Januari 2024 itu menggunakan metode standar 'multistage random sampling' dan melalui wawancara tatap muka dengan jumlah responden 600 orang serta margin of error 4,1 persen. (ant/muu)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:32
01:25
03:14
02:08
02:11
02:30
Viral