Ilustrasi-Pelukis menyelesaikan lukisannya yang bertema wajah Capres dan Cawapres pada Pilpres 2024 di kawasan Pasar Baru, Sawah Besar, Jakarta.
Sumber :
  • ANTARA

Survei Ipsos: Pilpres 2024 Bakal Satu Putaran, Asalkan Kondisi Ini Tercipta...

Senin, 11 Desember 2023 - 21:36 WIB

Jakarta, tvonenews.com - Lembaga riset internasional Ipsos Public Affairs memprediksi Pilpres 2024 bakal berjalan satu putaran. Hal ini bakal terjadi jika dalam dua bulan kedepan paslon nomor urut 2 bisa menarik sebagian besar pemilih Jokowi-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019.

“Jika ternyata dalam dua bulan kedepan paslon nomor dua bisa menarik sebagian besar dari undecided voters yang memilih Jokowi – Ma’ruf Amin di 2019, maka bisa dipastikan pilpres akan berlangsung satu putaran,” kata pengamat politik Ipsos Public Afffairs Arif Nurul Imam, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (11/12/2023).

Arif mengatakan merujuk pada survei yang dilakukan lembaganya tanggal 19-28 November 2023 di 34 Provinsi di Indonesia, ada profil menarik yakni para pemilih yang masih belum menentukan pilihan yaitu 12,26%.

Menurut Arif, dari persentase itu mereka adalah para pemilih non partai yang justru dahulu merupakan pemilih Jokowi-Ma'ruf Amin dan pemilih Prabowo-Sandi pada Pilpres 2019 lalu.

Dalam Survei Ipsos yang mensimulasikan 3 kandidat capres-cawapres Pilpres 2024, didapatkan hasil tertinggi diraih oleh Prabowo Subianto. 

“Dalam simulasi 3 kandidat perolehan Prabowo Subianto–Gibran Rakabuming Raka menempati posisi teratas (42,66), disusul Ganjar Pranowo – Mahfud MD (22,95%) dan Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar (22,13%), dan tidak jawab sebesar 12,26%,” tutur Nurul.

Menurut Arif, melonjaknya elektabilitas Prabowo-Gibran dipicu persepsi publik bahwa dukungan Jokowi hampir pasti diberikan kepada pasangan calon nomor urut dua, sehingga menjadi magnet bagi pendukung Jokowi-Ma’ruf Amin 2019 untuk memberikan dukungan. 

Sementara itu secara alamiah, elektabilitas Ganjar-Mahfud MD mengalami kemerosotan signifikan lantaran basisnya yang berasal dari pendukung Jokowi, sebagian besar mengalihkan dukungan pada Prabowo-Gibran.

“Pergeseran peta elektabilitas, paska resmi berpasangan ketiga pasangan calon terjadi perubahan signifikan, dimana Prabowo-Gibran melonjak signifikan, sementara Ganjar-Mahfud mengalami “terjun bebas” dan Anies-Muhaimin mengalami kenaikan tipis,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Arif juga menjelaskan Pilpres 2024 bisa berlangsung dua putaran, asalkan pemilih yang belum menentukan pilihan, tersebar secara merata di ketiga pasangan calon, atau lebih besar kepada pasangan Ganjar–Mahfud atau Anies–Muhaimin. 

"Maka pemilihan presiden akan berlangsung dua putaran," kata Arif.

Hasil Survei Ipsos

Diketahui, lembaga riset internasional yang berkantor pusat di Perancis ini, menggelar survei pada  19-28 November 2023 di 34 Provinsi di Indonesia. 

Jumlah sampel sebanyak 2000 responden, usia 17 tahun keatas atau sudah menikah, diambil dengan metode multistage random sampling, wawancara tatap muka menggunakan aplikasi Ipsos iField Computer-Assisted Personal Interviews (CAPI). Margin Error : ±2,19% dengan tingkat kepercayaan 95%.  

Survey metode tatap muka yang digelar juga memotret perkembangan dan dinamika elektoral jelang pendaftaran bakal calon presiden dan bakal calon wakil presiden.

“Survei ini memotret dinamika elektoral pasca pendaftaran pasangan calon presiden dan wakil presiden sehingga terjadi perubahan peta elektoral secara signifikan,” ujar Deputi Direktur Ipsos Public Affairs Sukma Widyanti.

Sukma menjelaskan, dinamika paska deklarasi Calon Presiden secara tidak langsung memberikan efek ekor jas sehingga berdampak terhadap peta elektabilitas partai politik.

Dari sisi elektabilitas partai politik, terdapat sepuluh partai yang berpotensi masuk parlemen yaitu : PDIP (20%), Gerindra (19%), Golkar (9%), PKB (9%), Nasdem (7%), PKS (6%), Demokrat (4%), PPP (3%), PAN (3%) dan PSI (2%).

Dibanding survei bulan Oktober 2023, PDI Perjuangan mengalami penurunan 5% sedang PSI menjadi berpeluang masuk parlemen.

“Perlu diperhitungkan juga kemana arah suara undecided voters terhadap tiga paslon dalam pilpres kali ini. Disukai atau tidak, arah dukungan Jokowi boleh jadi menjadi kunci kemenangan dalam pilpres selain faktor mesin politik parpol dan relawan pendukung dari masing-masing paslon,” katanya. (ito)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:08
06:10
01:41
03:04
02:15
03:41
Viral