Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko.
Sumber :
  • tvOnenews/Rizki Amana

Tak Kantongi Izin dari Polisi, Aksi Tolak Konser Coldplay oleh Granati LGBT Terancam Dibubarkan

Rabu, 15 November 2023 - 14:40 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Polda Metro Jaya mengungkap pihaknya tak menerima pengajuan izin terkait aksi demontrasi menolak keberlangsungan konser band Coldplay di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Rabu (15/11/2023).

Hal itu disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko saat ditemui di Gedung Promoter.

"Sejauh ini Polda Metro jaya belum menerima pemberitahuan apapun dan tentunya kami menghimbau untuk tidak melakukan hal-hal yang di luar koridor prosedur hukum," kata Trunoyudo kepada awak media, Jakarta, Rabu (15/11/2023).

Trunoyudo menuturkan pihaknya sebelumnya telah melakukan imbauan untuk pengajuan izin menggelar aksi demo kepada elemen masyarakat terkait keberlangsungan konser Coldplay di SUGBK.

Kendati demikian, ia mengaku hingga saat ini tak ada penyampaian izin dari elemen masyarakat yang berencana menggelar aksi demo menolak konser Coldplay.

"Sudah kami sampaikan mengimbau memberikan ruang waktu, hari ini tidak ada pemberitahuan, tentu langkah tindakan hanya kita lakukan sebagai langkah terakhir. Harapannya kita sama-sama meningkatkan mewujudkan rasa aman sehingga semua bisa berjalan sesuai prosedur hukum yang berlaku," katanya.

Di sisi lain, kata Trunoyudo pihaknya telah menyiagakan 3.906 personel gabungan terkait aksi demo menolak konser Coldplay.

Ribuan Orang Direncanakan Geruduk SUGBK Saat Konser Coldplay, Minta Sandiaga Uno dan Mahfud MD Tobat

Ribuan massa yang tergabung dalam Gerakan Anti Nasional (Granati) LGBT mengancam memboikot gelaran konser band asal Inggris yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Rabu (15/11/2023).

Koordinator Lapangan (Korlap) Aksi Granati LGBT, Buya Husen mengatakan setidaknya ribuan massa bakal menggeruduk SUGBK.

"1.000 orang (massa). Tolak, batalkan, dan bubarkan konser Coldplay," kata Buya Husen dalam keterangannya, Jakarta, Rabu (15/11/2023).

Selain mendesak dihentikannya konser tersebut, Buya Husen mengaku massa yang berdemo turut akan meminta Menparekraf, Sandiaga Salahuddin Uno dan Menkopolhukam, Mahfud MD untuk bertobat.

Pasalnya, pihaknya menilai dua pejabat negara itu turut mendukung keberlangsungan konser Coldplay yang disinyalir mendukung kegiatan LGBT.

"Kita tetap akan menasihati Menparekraf, Sandiaga Uno dan Menkopolhukam, Mahfud MD juga panitia penyelenggara agar tobat," ungkapnya.

Tak hanya itu, pihaknya juga menutut Mabes Polri untuk menangkap penyelenggara konser band Coldplay tersebut akibat diduga melanggar konstitusi.

"Juga menuntur Mabes Polri untuk menangkap dan memeriksa mereka karena telah melanggar konstitusi di NKRI yaitu Pancasila Sila Pertama, UUD 1945 Pasal 29 Ayat 1 dan Pasal 31 Ayat 3," katanya. (raa/mii)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:37
03:27
15:26
14:16
02:25
03:14
Viral