- ANTARA FOTO/
Terlilit Pinjaman Online, Seorang Guru TK diancam Akan Dibunuh
Malang, Jawa Timur, 19/5 – Terlilit hutang pinjaman online (Pinjol) dengan bunga yang terus membengkak, seorang guru Taman Kanak-kanak berinisial ‘S”, mendapat ancaman pembunuhan dari Debt Collektor.
Petaka yang dialami “S” warga kota Malang, Jawa Timur tersebut, berawal dari kendala dalam membayar kuliah. Ia mengaku karena tak memiliki uang dan pembayaran harus segera disetorkan ke pihak universitas, “S” nekad meminjam uang di aplikasi pinjaman.
“karena tuntutan kerja sebagai guru pengajar T-K yang harus berijazah sarjana, saya memutuskan untuk mengambil kuliah kembali, karena saat ini saya hanya berijazah diploma.” Jelas “S”
Saat memutuskan mengambil pinjaman online, “S” sama sekali tak pernah membayangkan akibat yang saat ini ia alami. Mulai dari bunga yang membengkak hingga penagihan yang menggunakan ancaman serta cacian jika “S” tak segera membayar angsuran apabila telah jatuh tempo.
Menurut “S” tah hanya cacian yang diterima “S” saat tak bisa membayar angsuran, ancaman pelecehan seksual dan pembunuhan pun pernah ia terima.
Setidaknya “S” melakukan pinjaman online ke-24 aplikasi pinjol dengan bunga yang beragam pada setiap masing-masing pinjol. Bahkan dari ke-24 pinjol tersebut 19 diantaranya adalah illegal.
“S” menyebutkan jika Pinjamannya kini membengkak hingga 40 juta Rupiah.