news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Ilustrasi Revolusi Robot Medis: Operasi Lutut Presisi Tinggi, Indonesia Mulai Sejajar Negara Maju di Bidang Kesehatan Global.
Sumber :
  • Istockphoto

Revolusi Robot Medis: Operasi Lutut Presisi Tinggi, Indonesia Mulai Sejajar Negara Maju di Bidang Kesehatan Global

Pemanfaatan teknologi kesehatan berbasis robot dan kecerdasan buatan sebagai bagian dari transformasi sistem layanan kesehatan global kini menjadi tren baru
Jumat, 19 Desember 2025 - 21:28 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Perkembangan teknologi robot advance dalam dunia kesehatan terus melaju pesat, terutama di negara-negara maju. 

Di Amerika Serikat, misalnya, sistem bedah robotik telah lama digunakan untuk prosedur ortopedi, urologi, hingga bedah jantung.

Laporan U.S. Food and Drug Administration (FDA) menyebutkan bahwa pemanfaatan robot bedah membantu meningkatkan akurasi tindakan, meminimalkan trauma jaringan, serta mempercepat masa pemulihan pasien. Inovasi ini menjadikan layanan kesehatan lebih aman dan berbasis presisi.

Di Eropa, National Health Service (NHS) Inggris juga aktif mengadopsi teknologi robotik untuk operasi penggantian sendi. Melalui berbagai publikasi resminya, NHS menegaskan bahwa penggunaan robot dalam operasi lutut mampu membantu dokter menempatkan implan secara lebih akurat sesuai anatomi pasien. 

Hasilnya, risiko komplikasi dapat ditekan dan daya tahan implan menjadi lebih optimal dalam jangka panjang.

Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) turut menyoroti pentingnya pemanfaatan teknologi kesehatan berbasis robot dan kecerdasan buatan sebagai bagian dari transformasi sistem layanan kesehatan global. 

WHO menilai teknologi ini berpotensi meningkatkan keselamatan pasien sekaligus memperluas akses terhadap layanan medis berkualitas tinggi. Tren global inilah yang kini mulai diadopsi secara lebih serius di kawasan Asia, termasuk Indonesia.

Sejalan dengan tren global tersebut, Indonesia mencatatkan tonggak penting dalam pengembangan layanan ortopedi berbasis teknologi mutakhir. Gatam Institute, sebuah institusi kesehatan nasional berhasil menuntaskan 100 tindakan Total Knee Replacement (TKR) dengan bantuan teknologi robotik Velys dalam kurun waktu 1,5 tahun. 

Pencapaian ini dibarengi hasil klinis yang menonjol, yakni 0 persen infeksi dan 0 persen mortalitas, sebuah indikator kuat penerapan standar keselamatan pasien yang ketat. Keberhasilan ini menempatkan layanan ortopedi nasional sejajar dengan pusat-pusat rujukan internasional, sekaligus meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap operasi lutut berbasis robot.

Tidak hanya menjadi capaian angka, hasil tersebut mencerminkan kematangan sistem layanan, kesiapan sumber daya manusia, serta konsistensi penerapan protokol klinis berstandar global.

Melansir dari ANTARA, pencapaian ini merupakan tonggak penting dalam pengembangan layanan ortopedi modern. “Pencapaian 100 kasus ini bukanlah akhir, melainkan fondasi untuk layanan ortopedi yang semakin unggul dan berkelas dunia,” ujar CEO Eka Hospital Group, drg. Rina Setiawati.

Integrasi Teknologi dan Kompetensi Tim Medis

Sementara itu, Chairman Gatam Institute, Dr. dr. Luthfi Gatam, SpOT (K) Spine, menjelaskan bahwa keberhasilan tersebut lahir dari kolaborasi erat antara teknologi dan kompetensi tenaga medis. 

“Capaian 0 persen infeksi dan 0 persen mortalitas bukan semata soal angka, tetapi mencerminkan integrasi yang kuat antara teknologi mutakhir, kompetensi dokter, protokol keselamatan pasien, serta sistem kendali mutu yang ketat,” jelasnya.

Dampak positif dari capaian ini terlihat dari meningkatnya jumlah pasien rujukan dari berbagai daerah di Indonesia. Masyarakat kini semakin percaya untuk menjalani tindakan ortopedi kompleks di dalam negeri, tanpa harus mencari layanan serupa ke luar negeri

Komitmen pengembangan ortopedi diwujudkan melalui kepemilikan dua unit robot bedah yang digunakan untuk operasi tulang belakang dan penggantian sendi lutut. Hal ini menjadikan institusi tersebut sebagai pelopor di Indonesia dalam penerapan robotik ganda untuk layanan ortopedi.

Revolusi Robot Medis Operasi Lutut Presisi Tinggi, Indonesia Mulai Sejajar Negara Maju di Bidang Kesehatan Global
Sumber :
  • Antara

 

Sejumlah dokter spesialis berperan aktif dalam tindakan TKR robotik, di antaranya dr. Ricky Hutapea, SpOT (K) Hip & Knee, dr. Jamot Silitonga, SpOT (K) Hip & Knee, serta dr. Muhammad Budimansyah, SpOT (K) Hip & Knee. Mereka menangani pasien dengan pendekatan multidisiplin dan berbasis teknologi presisi.

Menurut dr. Ricky Hutapea, penggunaan teknologi Velys Robotic Assisted Total Knee Replacement membantu ahli bedah mencapai tingkat ketepatan yang lebih tinggi. Teknologi ini memungkinkan penyesuaian tindakan sesuai kondisi anatomi pasien, sehingga pemulihan pascaoperasi dapat berlangsung lebih cepat dan optimal.

Indonesia Tak Perlu Lagi Berobat ke Luar Negeri

Dengan hadirnya operasi TKR berbasis robot, Indonesia kini dinilai telah sejajar dengan negara-negara tetangga yang lebih dahulu mengadopsi teknologi serupa. Masyarakat pun tidak lagi harus pergi ke luar negeri untuk mendapatkan layanan operasi lutut berteknologi tinggi.

Ke depan, komitmen untuk menjadi pusat rujukan ortopedi terdepan di Indonesia dan Asia Tenggara akan terus diperkuat melalui pengembangan layanan subspesialis, kolaborasi internasional, serta edukasi publik. 

Pesannya jelas: kualitas layanan kesehatan di dalam negeri kini mampu bersaing secara global, aman, presisi, dan berorientasi pada keselamatan pasien. (udn)

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

01:02
02:56
15:03
10:35
06:54
01:00:11

Viral