- Istockphoto
Inspirasi Bisnis Digital, Modal Nekat dan Ponsel Jadul, Dua Anak Muda Ini Ciptakan Dompet Digital Buatan Anak Negeri
Ia menekankan pentingnya membangun rasa percaya masyarakat terhadap layanan digital yang mereka gunakan, terutama di wilayah yang masih minim literasi teknologi finansial.
Namun, perjalanan membangun platform tersebut tidak selalu mulus. Keduanya menghadapi berbagai tantangan, mulai dari pengembangan teknis aplikasi, membangun kredibilitas di mata publik, hingga menyesuaikan diri dengan regulasi ketat dari Bank Indonesia.
Meski begitu, semangat pantang menyerah menjadi kunci. “Kegagalan bukan akhir, melainkan data baru untuk belajar,” tambah Mahrus, menegaskan filosofi yang membentuk fondasi bisnis mereka. Saat ini, mereka tengah menunggu izin resmi Bank Indonesia untuk mengoperasikan layanan uang elektroniknya.
Jika izin tersebut disetujui, platform ini diharapkan menjadi solusi transaksi digital yang aman, mudah, dan inklusif bagi masyarakat Indonesia.
Kisah Mahrus dan Haris membuktikan bahwa kesuksesan tak harus lahir dari modal besar, tetapi dari ketekunan dan kemampuan melihat peluang di tengah perubahan zaman. Dari penjual pulsa keliling, kini mereka siap menjadi bagian dari transformasi keuangan digital Indonesia yang lebih cerdas dan merata. (udn)