news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Kolase foto pemain Timnas mendapat jam rolex (kiri) dan Ketua GRIB Jaya Hercules (kanan)..
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com

Top 3 News: Respons Tak Biasa DPR atas Jam Rolex Pemberian Prabowo ke Timnas Indonesia, Dugaan Korupsi Orang Dekat Nadiem Makarim, Rival GRIB Jaya Berulah

Artikel news terpopuler di tvOnenews.com, senin (9/6), pro kontra jam rolex Timnas Indonesia, dugaan korupsi eks stafsus Nadiem Makarim hingga rival GRIB Jaya.
Selasa, 10 Juni 2025 - 05:05 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Berikut deretan 3 artikel news terpopuler di tvOnenews.com sepanjang hari senin (9/6/2025).

Berita yang membahas soal pro kontra atas pemberian jam tangan Rolex dari Presiden Prabowo Subianto ke para pemain Timnas Indonesia.

Bukan hanya dijamu makan siang di kediaman pribadinya, para pemain Timnas Indonesia mendapat hadiah super fantastis yani jam rolex.

Sontak saja hal itu memicu pro kontra, yang mendapat kritik tajam dari Ernest Prakasa hingga mantan atlet wushu, Lindswell Kwok.

Polemik itu sampai di DPR, Wakil Ketua X DPR RI Lalu Hadrian Irfani ikut menanggapi jam tangan bermerek yang dikasih Prabowo Subianto ke seluruh pemain Garuda.

Di sisi lain, korupsi menjadi topik utama yang dibicarakan publik beberapa waktu belakangan ini, salah satu yang terlibat adalah mantan stafsus eks Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Makarim.

Kemudian, pasca meredam kasus anak buah Hercules dengan BMKG, kini ormas yang menjadi rivalnya malah berbuat ulah di Tangerang.

Hercules Rosario Marshal berpidato di hadapan pimpinan DPD ormas GRIB Jaya se-Indonesia
Sumber :
  • Tangkapan layar YouTube GRIB TV

 

Berikut ini 3 rangkuman artikel news yang paling banyak dibaca oleh pemirsa tvOnenews.com, Senin (9/6/2025).

Respons Tak Biasa DPR atas Prabowo Beri Hadiah Jam rolex ke Pemain Timnas Indonesia

Wakil Ketua Komisi X DPR RI Lalu Hadrian Irfani meminta pemerintah tidak pilih kasih kepada seluruh atlet Indonesia dari cabang olahraga (cabor) manapun. 

Hal ini merespons terkait pemberian hadiah jam tangan bermerek Rolex dari Presiden RI Prabowo Subianto kepada Timnas sepak bola Indonesia. 

“Saya mendorong juga agar pemerintah tidak lupa memberikan penghargaan kepada atlet-atlet cabor lain, anak bangsa yang sudah mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional,” kata Lalu saat dihubungi tvOnenews.com, Senin (9/6/2025). 

Dia mengatakan pemerintah, khususnya Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) perlu berhati-hati dalam memberikan bentuk penghargaan kepada para atlet. 

“Agar tidak menimbulkan kesan pilih kasih yang justru bisa meruntuhkan semangat solidaritas antar-atlet,” ujar Lalu.

Selain itu, Lalu meminta Kemenpora memberikan penjelasan terkait penghargaan bidang olahraga dan mendorong adanya kebijakan penghargaan yang lebih merata dan transparan. 

Mengingat, seluruh atlet dari cabor manapun berhak mendapatkan apresiasi atas prestasinya. 

Kader PKB ini menjelaskan dalam Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2022 sudah diatur tentang penghargaan untuk atlet berprestasi. Mereka berhak mendapat penghargaan baik dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, maupun pihak swasta.

Baca selengkapnya: Prabowo Beri Hadiah Jam Rolex untuk Timnas Sepak Bola, DPR Minta Pemerintah Tidak Pilih Kasih ke Cabor Lain

Komisi Jaksa Buka Suara soal Dugaan Korupsi Chromebook Rp9,9 T Libatkan Orang Dekat Nadiem Makarim

Tiga orang mantan staf khusus (stafsus) eks Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim diduga terlibat dalam korupsi pengadaan laptop chromebook selama tahun 2019-2022. 

Adapun tiga mantan stafsus Nadiem Makarim itu yakni FH, JT, dan IA. Ketiganya kini sudah dicekal Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk bepergian ke luar negeri. 

Sebab, pada pemanggilan terakhir, tiga orang tersebut tidak menghadiri panggilan Kejagung. Dugaan korupsi pengadaan laptop chromebook di era Nadiem Makarim ini tercatat merugikan negara Rp9,9 triliun. 

Terkait hal ini, Ketua Komisi Kejaksaan RI Pujiyono Suwadi mendorong kasus ini dituntaskan sampai ke akar-akarnya karena telah serius merugikan negara di bidang pendidikan.

"Angka yang tidak kecil ya, kalau untuk bisa men-support anggaran-anggaran pendidikan yang lain yang lebih berdaya guna justru lebih diinginkan," kata Pujiyono dalam program Apa Kabar Indonesia Malam tvOne, dikutip Minggu (8/6/2025). 

Adapun terkait tiga orang yang tidak memenuhi undangan Kejagung dan kini sudah dicekal, menurutnya hal ini menjadi langkah tegas.

Mengenai dugaan keterlibatan Nadiem Makarim, sampai saat ini Kejagung belum merencanakan pemanggilan terhadap eks Mendikbudristek itu. 

Namun, Pujiyono menilai, jika melihat kedekatan tiga orang itu dengan Nadiem Makarim, maka mestinya pendiri Gojek tersebut juga harus dimintai keterangan.

Baca selengkapnya: Soal Dugaan Korupsi Chromebook Rp9,9 T Libatkan Orang Dekat Nadiem Makarim, Komjak: Tidak Mungkin Pak Menteri Tidak Tahu

Rival GRIB Jaya Bikin Ulah di Tangerang

Di tengah meredamnya kasus sengketa lahan antara anak buah Hercules di GRIB Jaya dan BMKG, kini ormas dari Pemuda Pancasila berulah di Tangerang.

Seperti diketahui, kasus anak buah Hercules dari ormas GRIB Jaya sempat mengguncang masyarakat Tangerang Selatan. 

Isu antara ormas GRIB Jaya dan BMKG karena merebutkan sengketa lahan 12 hektare di Pondok Aren, Tangerang Selatan belakangan ini.

Kasus tersebut mencuat lantaran pihak BMKG melaporkan anak buah Hercules menduduki lahan 12 hektare tanpa izin pemiliknya.

Sayangnya, kini kekisruhan ormas setelah kasus anak buah Hercules kembali menggemparkan masyarakat Tangerang.

Kasus Oknum Ormas Pemuda Pancasila Palak Sopir Truk di Tangerang

Jajaran Kepolisian Resor Kota (Polresta) Tangerang, Polda Banten menangkap sebanyak tujuh oknum anggota ormas Pemuda Pancasila (PP) atas pemerasan sopir truk. 

Kasus pemerasan oleh tujuh oknum anggota ormas tersebut kepada sopir truk berlangsung di wilayah Sukadiri, Tangerang.

Wakapolresta Tangerang AKBP Christian Aer membenarkan aksi pemerasan seperti premanisme dilakukan tujuh oknum anggota dari PP. 

"Iya betul, mereka memang anggota salah satu ormas yang ada di daerah ini," ungkap AKBP Christian Aer di Tangerang dikutip dari Antara, Minggu (8/6/2025).

Baca selengkapnya: Di Tengah Meredamnya Kasus Anak Buah Hercules dengan BMKG, Kini Ormas Pemuda Pancasila Berulah di Tangerang Gegara Ini
 

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

05:05
01:59
02:45
02:14
01:33
04:47

Viral