- Istimewa
Bukti Peduli Sosial, Pasar Modal Salurkan Bantuan Kesehatan dan Lingkungan untuk Warga Papua
Sorong, tvOnenews.com - Kegiatan rangkaian dari pelaksanaan Sosialisasi dan Edukasi Pasar Modal Terpadu (SEPMT) di wilayah Papua telah digelar.
Acara ini diselenggarakan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-47 Pasar Modal Indonesia oleh Self-Regulatory Organization (SRO) yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI).
SRO menyalurkan bantuan mobil ambulans di Sorong, Papua Barat Daya dan rehabilitasi terumbu karang di Kampung Yensawai, Papua Barat.
Kegiatan tersebut dilakukan sebagai bentuk komitmen kepedulian pasar modal di bidang kesehatan dan lingkungan ke seluruh wilayah Indonesia, termasuk ke daerah Timur.
Bantuan ambulans sebelummya pernah disalurkan di Medan, Sumatera Utara.
Sedangkan, program rehabilitasi terumbu karang baru dilaksanakan untuk pertama kalinya pada rangkaian HUT ke-47 Pasar Modal Indonesia.
Direktur Utama KSEI Samsul Hidayat mengatakan, pasar modal memiliki komitmen untuk mempermudah akses terhadap layanan ambulans yang saat ini masih terbatas di banyak wilayah di Indonesia, tak terkecuali di Kota dan Kabupaten Sorong.
Terlebih lagi tidak semua fasilitas kesehatan memiliki unit ambulans yang memadai.
Bantuan satu unit mobil ambulans diserahkan secara simbolis oleh Direktur Utama KSEI Samsul Hidayat kepada Ketua Yayasan Sahabat Pedalaman Wafiq Zuhair, yang juga disaksikan oleh Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Republik Indonesia (RI) Inarno Djajadi di Pendopo Asrama Pesantren Tahfidz SMP Alam Inspirasi, Kota Sorong, Papua Barat Daya.
Hadir pula pada seremoni, Kepala Departemen Pengaturan dan Pengembangan Pasar Modal OJK RI Eddy Manindo Harahap, Direktur Analisis Informasi dan Manajemen Krisis Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon OJK RI Sujanto, Kepala OJK Provinsi Papua Fatwa Aulia, Wakil Wali Kota Sorong Anshar Karim yang mewakili Pemerintah Kota Sorong, Direktur Utama BEI Iman Rachman, Direktur BEI I Gede Nyoman Yetna, Komisaris Utama KPEI Hoesen, Direktur Utama KPEI Iding Pardi, dan Direktur KSEI Eqy Essiqy.