- Taufik-tvOne
Gegara Kurang Perhatian dari Pemerintah, Jusuf Kalla Berharap Masjid di Indonesia Lebih Makmur
Banjarmasin, tvOnenews.com - Mantan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 RI, Jusuf Kalla berharap pemerintah lebih memperhatikan peran masjid di wilayah Indonesia.
Selaku Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (Ketum DMI), Jusuf Kalla mengatakan masjid harus sebagai tempat ibadah yang makmur bagi seluruh umat Muslim di Indonesia.
Jusuf Kalla juga menyampaikan harapannya kepada pengurus PW DMI Kalsel agar masjid di Banua sejahterah terutama dalam pemenuhan ibadah.
"Kita berharap keberadaan pengurus PW DMI Kalsel bisa amanah memakmurkan dan mensejahterakan masjid di daerah," kata Jusuf Kalla dalam keterangannya di Banjarmasin, Senin (26/5/2025).
Dalam kesempatan tersebut, JK sapaan akrabnya melakukan pelantikan sekaligus pengukuhan para pengurus yang tergabung di DMI Provinsi Kalsel.
- ANTARA/Adpim Kalsel
Pengurus baru PW DMI Kalsel akan menjalani masa khidmat 2024-2029. Nantinya, mereka akan dipimpin oleh H. Anwar Hamadi di Banjarmasin.
Selain untuk ibadah, kata JK, masjid juga diharapkan sebagai tempat mengembangkan perekonomian untuk jemaah hingga umat Muslim di Indonesia.
Dalam momen yang sama, akil Gubernur Kalsel H. Hasnuryadi Sulaiman turut menyampaikan pendapatnya setelah memberi ucapan selamat ulang tahun kepada JK yang berlangsung pada 15 Mei 2025.
Bagi Hasnuryadi, JK sebagai sosok diidolakan keluarganya, hal ini tak lepas menjadi sahabat dari almarhum sang ayah, H. Abdussamad Sulaiman bin Haji Basirun.
Tak hanya idola keluarganya, menurut pengakuan dia, masyarakat Kalimantan Selatan selalu menjadikan JK pusat inspirasi mereka untuk melakukan pembangunan wilayah Banua.
"Sebagaimana bekerja bersama dan merangkul semua, sehingga ada keteraturan masjid yang baik dan apa saja dicita-citakan dapat terwujud bersama ke depannya," jelasnya.
Sementara, Hasnuryadi turut mengharapkan kepada pengurus PW DMI Provinsi Kalsel masa bakti 2024-2029 bisa amanah menyelesaikan tugasnya mengurus masjid di wilayah Kalimantan Selatan.
"Tugas harus diisi tanggung jawab disertai penuh pengabdian," pesannya.
(ant/hap)