- Tim tvOne - Lucas Didit
Nelayan Gunungkidul Temukan Alat Pemantau Cuaca Milik NOA Amerika Serikat
"Di dunia, hanya ada 8 unit alat seperti itu, dan yang ditemukan nelayan ini, diperkirakan yang dipasang di pulau Cristmast," imbuh Najib.
Najib menambahkan, pada tahun 2015 silam, petugas peneliti dari berbagai negara telah melakukan ekspedisi mencari keberadaan Bouy Rama tersebut.
Pencarian dilakukan karena dari 8 alat yang terpasang, ada satu yang tidak bisa terdeteksi keberadaanya. Bahkan alat ini tidak terpantau radar dan tidak lagi mengirim sinyal data.
Najib menambahkan, meski ada beberapa Hardware yang hilang, namun masih ada satu tabung sebagai Core pengumpul data, sehingga dia yakin data yang ada di dalamnya masih aman dan bisa sebagai bahan kajian temuan terakhir, sebelum terbawa arus dan sampai di pantai Baron ini.
"Diduga alat tersebut putus jangkar, sehingga terbawa arus hingga ke perairan Gunungkidul," imbuh Najib
Sementara itu, Kapolsek Tanjungsari, Iptu Wawan Anggoro Cahyo, menyatakan, pihaknya tetap melakukan pemantauan terkait temuan alat tersebut, terlebih setelah tahu fungsi dan pemilik alat tersebut.
"Kami tetap melakukan pemantauan berkala, dan menandai apa saja komponen yang berada di alat tersebut agar tidak hilang," terang Iptu Wawan.