- ANTARA
Jakarta Barometer Nilai Sebaiknya Proyek Jalur Sepeda Dibatalkan
Jakarta, tvOnenews.com - Inisiator Jakarta Barometer, Jim Lomen Sihombing menilai jalur sepeda di Jakarta sebaiknya dibatalkan.
Sebab, banyak jalur sepeda di sejumlah jalanan Jakarta tidak digunakan sebagaimana mestinya. Ada pula yang tidak pernah digunakan.
Ia juga mendukung langkah Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk melakukan evaluasi keberadaan jalur sepeda sebagai salah satu upaya untuk mengurai kemacetan di Jakarta.
Selain itu, ia juga setuju dengan langkah yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta untuk tidak melanjutkan pembangunan jalur sepeda sejak 2024.
Menurut dia, proyek pembangunan jalur sepeda tersebut bukanlah sesuatu yang mendesak dilakukan di Jakarta.
"Kami apresiasi langkah Pemprov DKI saat ini yang melakukan evaluasi terhadap keberadaan jalur sepeda tersebut," kata Jim, di kutip ANTARA, Jumat (23/2/2024).
Jim menilai, dibatalkannya halur sepeda bukan berarti pemerintah tidak memberikan perhatian kepada pengguna sepeda.
Masyarakat Jakarta, menurut dia, sangat membutuhkan transportasi untuk mendukung aktivitas sehari-harinya.
Meskipun demikian, ia beranggapan masyarakat masih bertahan di kendaraan ."Kesulitan mendapatkan transportasi umum selepas keluar rumah atau hunian menjadikan masyarakat tetap mempertahankan kendaraan pribadi," ujar Jim.
Saat ini, jalur sepeda yang bisa dilihat di beberapa jalan protokol DKI Jakarta justru beralih dari fungsi awalnya.
Di jam tertentu, jalur sepeda tersebut malah digunakan para pengendara motor untuk melawan arah.
Tidak hanya itu, jalur sepeda tersebut juga tidak jarang digunakan sebagai tempat parkir kendaraan.
""Pengguna sepeda di DKI Jakarta setelah diberi perhatian khusus saat ini, rupanya tidak menambah jumlah pengguna sepeda semakin signifikan," kata Jim.
Menurut Jim, solusi yang tepat untuk mengurangi polusi udara di Jakarta sebaiknya ditekankan pada optimalisasi penggunaan transportasi publik seperti TransJakarta dan JakLingko.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta fokus menjaga dan meningkatkan kualitas jalur sepeda agar masyarakat yang beraktivitas menggunakan jalur sepeda terjamin keselamatan, kenyamanan dan keamanannya pada saat di jalur tersebut.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo di Jakarta pada Rabu (31/1) menyebutkan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tidak melakukan pengurangan spesifikasi pada jalur sepeda.
Target pembangunan jalur sepeda di Jakarta sesuai Rencana Pembangunan Daerah (RPD) 2023-2026, yakni sepanjang 535,68 kilometer (km). (ant/iwh)