News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
1 - Al-Fatihah - الفاتحة 2 - Al-Baqarah - البقرة 3 - Ali 'Imran - آل عمران 4 - An-Nisa' - النساء 5 - Al-Ma'idah - المائدة 6 - Al-An'am - الأنعام 7 - Al-A'raf - الأعراف 8 - Al-Anfal - الأنفال 9 - At-Taubah - التوبة 10 - Yunus - يونس 11 - Hud - هود 12 - Yusuf - يوسف 13 - Ar-Ra'd - الرعد 14 - Ibrahim - ابراهيم 15 - Al-Hijr - الحجر 16 - An-Nahl - النحل 17 - Al-Isra' - الإسراء 18 - Al-Kahf - الكهف 19 - Maryam - مريم 20 - Taha - طه 21 - Al-Anbiya' - الأنبياء 22 - Al-Hajj - الحج 23 - Al-Mu'minun - المؤمنون 24 - An-Nur - النور 25 - Al-Furqan - الفرقان 26 - Asy-Syu'ara' - الشعراء 27 - An-Naml - النمل 28 - Al-Qasas - القصص 29 - Al-'Ankabut - العنكبوت 30 - Ar-Rum - الروم 31 - Luqman - لقمان 32 - As-Sajdah - السجدة 33 - Al-Ahzab - الأحزاب 34 - Saba' - سبإ 35 - Fatir - فاطر 36 - Yasin - يس 37 - As-Saffat - الصافات 38 - Sad - ص 39 - Az-Zumar - الزمر 40 - Gafir - غافر 41 - Fussilat - فصلت 42 - Asy-Syura - الشورى 43 - Az-Zukhruf - الزخرف 44 - Ad-Dukhan - الدخان 45 - Al-Jasiyah - الجاثية 46 - Al-Ahqaf - الأحقاف 47 - Muhammad - محمد 48 - Al-Fath - الفتح 49 - Al-Hujurat - الحجرات 50 - Qaf - ق 51 - Az-Zariyat - الذاريات 52 - At-Tur - الطور 53 - An-Najm - النجم 54 - Al-Qamar - القمر 55 - Ar-Rahman - الرحمن 56 - Al-Waqi'ah - الواقعة 57 - Al-Hadid - الحديد 58 - Al-Mujadalah - المجادلة 59 - Al-Hasyr - الحشر 60 - Al-Mumtahanah - الممتحنة 61 - As-Saff - الصف 62 - Al-Jumu'ah - الجمعة 63 - Al-Munafiqun - المنافقون 64 - At-Tagabun - التغابن 65 - At-Talaq - الطلاق 66 - At-Tahrim - التحريم 67 - Al-Mulk - الملك 68 - Al-Qalam - القلم 69 - Al-Haqqah - الحاقة 70 - Al-Ma'arij - المعارج 71 - Nuh - نوح 72 - Al-Jinn - الجن 73 - Al-Muzzammil - المزمل 74 - Al-Muddassir - المدثر 75 - Al-Qiyamah - القيامة 76 - Al-Insan - الانسان 77 - Al-Mursalat - المرسلات 78 - An-Naba' - النبإ 79 - An-Nazi'at - النازعات 80 - 'Abasa - عبس 81 - At-Takwir - التكوير 82 - Al-Infitar - الإنفطار 83 - Al-Mutaffifin - المطففين 84 - Al-Insyiqaq - الإنشقاق 85 - Al-Buruj - البروج 86 - At-Tariq - الطارق 87 - Al-A'la - الأعلى 88 - Al-Gasyiyah - الغاشية 89 - Al-Fajr - الفجر 90 - Al-Balad - البلد 91 - Asy-Syams - الشمس 92 - Al-Lail - الليل 93 - Ad-Duha - الضحى 94 - Asy-Syarh - الشرح 95 - At-Tin - التين 96 - Al-'Alaq - العلق 97 - Al-Qadr - القدر 98 - Al-Bayyinah - البينة 99 - Az-Zalzalah - الزلزلة 100 - Al-'Adiyat - العاديات 101 - Al-Qari'ah - القارعة 102 - At-Takasur - التكاثر 103 - Al-'Asr - العصر 104 - Al-Humazah - الهمزة 105 - Al-Fil - الفيل 106 - Quraisy - قريش 107 - Al-Ma'un - الماعون 108 - Al-Kausar - الكوثر 109 - Al-Kafirun - الكافرون 110 - An-Nasr - النصر 111 - Al-Lahab - المسد 112 - Al-Ikhlas - الإخلاص 113 - Al-Falaq - الفلق 114 - An-Nas - الناس
An Naml
21
لَأُعَذِّبَنَّهُ عَذَابًا شَدِيدًا أَوْ لَأَذْبَحَنَّهُ أَوْ لَيَأْتِيَنِّي بِسُلْطَانٍ مُّبِينٍ
Pasti akan kuhukum ia dengan hukuman yang berat atau kusembelih ia, kecuali jika ia datang kepadaku dengan alasan yang jelas.”
An Naml
22
فَمَكَثَ غَيْرَ بَعِيدٍ فَقَالَ أَحَطتُ بِمَا لَمْ تُحِطْ بِهِ وَجِئْتُكَ مِن سَبَإٍ بِنَبَإٍ يَقِينٍ
Maka tidak lama kemudian (datanglah Hud-hud), lalu ia berkata, “Aku telah mengetahui sesuatu yang belum engkau ketahui. Aku datang kepadamu dari negeri Saba' membawa suatu berita yang meyakinkan.
An Naml
23
إِنِّي وَجَدتُّ امْرَأَةً تَمْلِكُهُمْ وَأُوتِيَتْ مِن كُلِّ شَيْءٍ وَلَهَا عَرْشٌ عَظِيمٌ
Sungguh, kudapati ada seorang perempuan yang memerintah mereka, dan dia dianugerahi segala sesuatu serta memiliki singgasana yang besar.
An Naml
24
وَجَدتُّهَا وَقَوْمَهَا يَسْجُدُونَ لِلشَّمْسِ مِن دُونِ اللَّهِ وَزَيَّنَ لَهُمُ الشَّيْطَانُ أَعْمَالَهُمْ فَصَدَّهُمْ عَنِ السَّبِيلِ فَهُمْ لَا يَهْتَدُونَ
Aku (burung Hud) dapati dia dan kaumnya menyembah matahari, bukan kepada Allah; dan setan telah menjadikan terasa indah bagi mereka perbuatan-perbuatan (buruk) mereka, sehingga menghalangi mereka dari jalan (Allah), maka mereka tidak mendapat petunjuk,
An Naml
25
أَلَّا يَسْجُدُوا لِلَّهِ الَّذِي يُخْرِجُ الْخَبْءَ فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَيَعْلَمُ مَا تُخْفُونَ وَمَا تُعْلِنُونَ
mereka (juga) tidak menyembah Allah yang mengeluarkan apa yang terpendam di langit dan di bumi dan yang mengetahui apa yang kamu sembunyikan dan yang kamu nyatakan.
An Naml
26
اللَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ رَبُّ الْعَرْشِ الْعَظِيمِ ۩
Allah, tidak ada tuhan melainkan Dia, Tuhan yang mempunyai ‘Arsy yang agung.”
An Naml
27
۞ قَالَ سَنَنظُرُ أَصَدَقْتَ أَمْ كُنتَ مِنَ الْكَاذِبِينَ
Dia (Sulaiman) berkata, “Akan kami lihat, apa kamu benar, atau termasuk yang berdusta.
An Naml
28
اذْهَب بِّكِتَابِي هَٰذَا فَأَلْقِهْ إِلَيْهِمْ ثُمَّ تَوَلَّ عَنْهُمْ فَانظُرْ مَاذَا يَرْجِعُونَ
Pergilah dengan (membawa) suratku ini, lalu jatuhkanlah kepada mereka, kemudian berpalinglah dari mereka, lalu perhatikanlah apa yang mereka bicarakan.”
An Naml
29
قَالَتْ يَا أَيُّهَا الْمَلَأُ إِنِّي أُلْقِيَ إِلَيَّ كِتَابٌ كَرِيمٌ
Dia (Balqis) berkata, “Wahai para pembesar! Sesungguhnya telah disampaikan kepadaku sebuah surat yang mulia.”
An Naml
30
إِنَّهُ مِن سُلَيْمَانَ وَإِنَّهُ بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيمِ
Sesungguhnya (surat) itu dari Sulaiman yang isinya, “Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang,
An Naml
31
أَلَّا تَعْلُوا عَلَيَّ وَأْتُونِي مُسْلِمِينَ
janganlah engkau berlaku sombong terhadapku dan datanglah kepadaku sebagai orang-orang yang berserah diri.”
An Naml
32
قَالَتْ يَا أَيُّهَا الْمَلَأُ أَفْتُونِي فِي أَمْرِي مَا كُنتُ قَاطِعَةً أَمْرًا حَتَّىٰ تَشْهَدُونِ
Dia (Balqis) berkata, “Wahai para pembesar! Berilah aku pertimbangan dalam perkaraku (ini). Aku tidak pernah memutuskan suatu perkara sebelum kamu hadir dalam majelis(ku).”
An Naml
33
قَالُوا نَحْنُ أُولُو قُوَّةٍ وَأُولُو بَأْسٍ شَدِيدٍ وَالْأَمْرُ إِلَيْكِ فَانظُرِي مَاذَا تَأْمُرِينَ
Mereka menjawab, “Kita memiliki kekuatan dan keberanian yang luar biasa (untuk berperang), tetapi keputusan berada di tanganmu; maka pertimbangkanlah apa yang akan engkau perintahkan.”
An Naml
34
قَالَتْ إِنَّ الْمُلُوكَ إِذَا دَخَلُوا قَرْيَةً أَفْسَدُوهَا وَجَعَلُوا أَعِزَّةَ أَهْلِهَا أَذِلَّةً ۖ وَكَذَٰلِكَ يَفْعَلُونَ
Dia (Balqis) berkata, “Sesungguhnya raja-raja apabila menaklukkan suatu negeri, mereka tentu membinasakannya, dan menjadikan penduduknya yang mulia jadi hina; dan demikian yang akan mereka perbuat.
An Naml
35
وَإِنِّي مُرْسِلَةٌ إِلَيْهِم بِهَدِيَّةٍ فَنَاظِرَةٌ بِمَ يَرْجِعُ الْمُرْسَلُونَ
Dan sungguh, aku akan mengirim utusan kepada mereka dengan (membawa) hadiah, dan (aku) akan menunggu apa yang akan dibawa kembali oleh para utusan itu.”
An Naml
36
فَلَمَّا جَاءَ سُلَيْمَانَ قَالَ أَتُمِدُّونَنِ بِمَالٍ فَمَا آتَانِيَ اللَّهُ خَيْرٌ مِّمَّا آتَاكُم بَلْ أَنتُم بِهَدِيَّتِكُمْ تَفْرَحُونَ
Maka ketika para (utusan itu) sampai kepada Sulaiman, dia (Sulaiman) berkata, “Apakah kamu akan memberi harta kepadaku? Apa yang Allah berikan kepadaku lebih baik daripada apa yang Allah berikan kepadamu; tetapi kamu merasa bangga dengan hadiahmu.
An Naml
37
ارْجِعْ إِلَيْهِمْ فَلَنَأْتِيَنَّهُم بِجُنُودٍ لَّا قِبَلَ لَهُم بِهَا وَلَنُخْرِجَنَّهُم مِّنْهَا أَذِلَّةً وَهُمْ صَاغِرُونَ
Kembalilah kepada mereka! Sungguh, Kami pasti akan mendatangi mereka dengan bala tentara yang mereka tidak mampu melawannya, dan akan kami usir mereka dari negeri itu (Saba') secara terhina dan mereka akan menjadi (tawanan) yang hina dina.”
An Naml
38
قَالَ يَا أَيُّهَا الْمَلَأُ أَيُّكُمْ يَأْتِينِي بِعَرْشِهَا قَبْلَ أَن يَأْتُونِي مُسْلِمِينَ
Dia (Sulaiman) berkata, “Wahai para pembesar! Siapakah di antara kamu yang sanggup membawa singgasananya kepadaku sebelum mereka datang kepadaku menyerahkan diri?”
An Naml
39
قَالَ عِفْرِيتٌ مِّنَ الْجِنِّ أَنَا آتِيكَ بِهِ قَبْلَ أَن تَقُومَ مِن مَّقَامِكَ ۖ وَإِنِّي عَلَيْهِ لَقَوِيٌّ أَمِينٌ
‘Ifrit dari golongan jin berkata, “Akulah yang akan membawanya kepadamu sebelum engkau berdiri dari tempat dudukmu; dan sungguh, aku kuat melakukannya dan dapat dipercaya.”
An Naml
40
قَالَ الَّذِي عِندَهُ عِلْمٌ مِّنَ الْكِتَابِ أَنَا آتِيكَ بِهِ قَبْلَ أَن يَرْتَدَّ إِلَيْكَ طَرْفُكَ ۚ فَلَمَّا رَآهُ مُسْتَقِرًّا عِندَهُ قَالَ هَٰذَا مِن فَضْلِ رَبِّي لِيَبْلُوَنِي أَأَشْكُرُ أَمْ أَكْفُرُ ۖ وَمَن شَكَرَ فَإِنَّمَا يَشْكُرُ لِنَفْسِهِ ۖ وَمَن كَفَرَ فَإِنَّ رَبِّي غَنِيٌّ كَرِيمٌ
Seorang yang mempunyai ilmu dari Kitab berkata, “Aku akan membawa singgasana itu kepadamu sebelum matamu berkedip.” Maka ketika dia (Sulaiman) melihat singgasana itu terletak di hadapannya, dia pun berkata, “Ini termasuk karunia Tuhanku untuk mengujiku, apakah aku bersyukur atau mengingkari (nikmat-Nya). Barangsiapa bersyukur, maka sesungguhnya dia bersyukur untuk (kebaikan) dirinya sendiri, dan barangsiapa ingkar, maka sesungguhnya Tuhanku Mahakaya, Mahamulia.”
ADVERTISEMENT