Memasuki bulan Oktober 2024, harga emas di pasar mulai terkoreksi, dimana emas Antam terpantau mulai turun Rp12 ribu per gram ke level Rp1,452 juta per gram.
Seiring dengan harga emas dunia di pasar global yang terus meningkat, harga perak juga ikut menguat dan mencetak rekor tertingginya dalam 12 tahun terakhir.
Saat harga emas dunia masih menguat dan sempat menembus rekor tertingginya, harga emas Antam justru terkoreksi dari rekor tertingginya di Rp1,455 juta per gram.
Meski bergerak stagnan, harga emas Antam di level Rp1,455 juta per gram merupakan rekor tertinggi dalam sejarah, yang sebelumnya di Rp1,444 juta per gram.
Di tengah meningkatnya ketidakpastian di pasar keuangan, emas Antam menjadi pilihan investasi paling menjanjikan pada tahun ini, dan telah menguat 28,7 persen.
Setelah menembus rekor tertingginya di level Rp1,433 juta per gram, harga emas Antam sudah turun 2,44 persen. ke level Rp1,338 juta per gram sejak Agustus.
Di tengah tren penurunan harga emas di tingkat global, harga emas Antam justru tercatat naik selama bulan September 2024 dan menguat dalam tiga hari terakhir,
Setelah menembus rekor tertingginya di level Rp1,433 juta per gram, harga emas Antam justru terus turun dan telah melemah 0,9 persen sejak awal Agustus 2024.
Di tengah menguatnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS, harga emas Antam stagnan di level Rp1,418 juta per gram, atau sama dengan harga hari sebelumnya.Â
Pelemahan harga emas Antam dipicu penurunan harga emas dunia yang turut tertekan sentimen aksi jual di bursa saham global pada perdagangan Senin (5/8/2024).
Pada Senin (5/8/2024), harga emas bersertifikat PT Aneka Tambang Tbk atau emas Antam terpantau melemah Rp8 ribu per gram ke level Rp1,420 juta per gram.
Kenaikan harga emas Antam ke level Rp1,433 juta per gram ini merupakan rekor tertinggi baru harga emas Antam, yang sebelumnya di level Rp1,427 juta per gram.Â