Meyoal polemik di NU, LPBH PBNU menilai Gus Nadir gagal memahami dinamika PBNU saat ini secara komprehensif dan kritis karena cenderung menganalisa persoalan tanpa objektif.Â
Nadirsyah Hosen alias Gus Nadir kaget sosok pendakwah muda asal Kediri, Gus Elham Yahya viral. Ia mengimbau hal ini usai aksi video cium pipi anak kecil heboh.
Intelektual NU, Nadirsyah Hosen mengaku mengenal secara pribadi lima pemuda NU yang menemui Presien Israel Isaac Herzog. Gus Nadir juga menyebut telah tabayun satu persatu pada kelima pemuda NU tersebut. Pada Gus Nadir, kelima pemuda itu mengaku pertemuan diatur lewat jaringan alumni Harvard. Kelima pemuda juga menyatakan, pertemuan berkenaan dengan start up, akademik dan kunjungan pribadi.
Simbol kecaman keras disampaikan Gus Nadir dengan membagikan foto 5 tokoh muda NU bersama Presiden Israel Isaac Herzog yang disilang merah dan tanda tanya,
Sekretaris JenderalPBNU Gus Ipul menyatakan para pengurus wilayah NU kecewa dengan pernyataan mantan rais Syuriyah PCINU Australia-New Zealand Nadirsyah Hosein.
Ganjar Pranowo angkat bicara soal isu adanya mobilisasi di internal Pengurus Besar Nadhatul Ulama (PBNU) untuk mendukung Paslon 2 Prabowo-Gibran Rakabuming Raka
Politik ala NU harusnya bukan politik praktis karena fokus politik NU adalah politik tingkat tinggi, politik kebangsaan dan politik kerakyatan. Sangat rugi bagi kita semua  jika jamiyah besar ini hanya dijadikan "posko politik".
Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Dua mata elang (matel) menjadi korban pengeroyokan di kawasan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis (11/12/2025) sore.
Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi bereaksi soal konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob diduga menghina suku Sunda dan suporter Persib Bandung, Viking Persib Club.