ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Gus

Gus Yahya Tak Permasalahkan Jika Muktamar PBNU Dipercepat

Gus Yahya Tak Permasalahkan Jika Muktamar PBNU Dipercepat

Namun ia menegaskan, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi yaitu dipimpin oleh Rais Aam dan Ketua Umum
Gus Yahya Tak Menampik Salah Satu Konflik PBNU Disebabkan Konsesi Tambang

Gus Yahya Tak Menampik Salah Satu Konflik PBNU Disebabkan Konsesi Tambang

Namun ia juga menyebut ada persoalan-persoalan lain yang membuat organisasinya saat ini sedang dilanda polemik.
Kemelut NU, Ma’ruf Amin Sebut Pleno PBNU yang Angkat Zulfa Mustofa Jadi Pj Ketum Tak Sah: Alangkah Malunya

Kemelut NU, Ma’ruf Amin Sebut Pleno PBNU yang Angkat Zulfa Mustofa Jadi Pj Ketum Tak Sah: Alangkah Malunya

Kiai Ma’ruf Amin menilai langkah pemakzulan Gus Yahya melalui rapat pleno dan mengangkat Zulfa Mustofa sebagai pengganti sementara tidak sesuai aturan dasar PBNU.
Mensos Klarifikasi Soal Donasi Bencana Harus Izin Pemerintah: Laporannya Belakangan

Mensos Klarifikasi Soal Donasi Bencana Harus Izin Pemerintah: Laporannya Belakangan

Ia menegaskan bahwa izin pengumpulan donasi dapat dilakukan belakangan untuk memastikan dana dapat segera tersalurkan kepada korban.
Audiensi Reformasi Polri, PBNU Usulkan 4 Pilar kepada Tim Percepatan di Setneg

Audiensi Reformasi Polri, PBNU Usulkan 4 Pilar kepada Tim Percepatan di Setneg

Dalam audiensi bersama Tim Percepatan Reformasi Polri, Gus Yahya sebut NU sebagai bagian dari masyarakat sipil punya tanggung jawab moral untuk ikut memperkuat institusi negara.
Jadi Pj Ketum PBNU, KH Zulfa Mustofa Ungkap Sudah Izin Ma’ruf Amin

Jadi Pj Ketum PBNU, KH Zulfa Mustofa Ungkap Sudah Izin Ma’ruf Amin

Pj Ketua Umum (Ketum) PBNU KH Zulfa Mustofa mengaku merupakan keponakan dari Wakil Presiden ke-11 dan ke-13 KH Ma'ruf Amin. Ia ditunjuk gantikan Gus Yahya.
KH Zulfa Mustofa Ditetapkan Jadi Pj Ketum, Gus Yahya Tegaskan Tidak Ada Dua Pemimpin di PBNU

KH Zulfa Mustofa Ditetapkan Jadi Pj Ketum, Gus Yahya Tegaskan Tidak Ada Dua Pemimpin di PBNU

Pasalnya rapat itu hanya digelar hanya sepihak oleh Syuriyah tanpa melibatkan atau undang dari Tanfidziah.
Mayoritas Fungsionaris PBNU Disebut Tolak Pemakzulan Gus Yahya, Sekjen PBNU: Mereka Ikuti Dawuh Kiai Sepuh

Mayoritas Fungsionaris PBNU Disebut Tolak Pemakzulan Gus Yahya, Sekjen PBNU: Mereka Ikuti Dawuh Kiai Sepuh

Sekjen PBNU Amin Said Husni menyebut sebagian besar pengurus PBNU tetap loyal pada seruan kiai sepuh dan menolah pemakzulan Ketua Umum PBNU, Gus Yahya.
Rapat Pleno Syuriah PBNU: Khofifah dan Habib Luthfi Hingga Tokoh-tokoh Lainnya Sudah Hadir

Rapat Pleno Syuriah PBNU: Khofifah dan Habib Luthfi Hingga Tokoh-tokoh Lainnya Sudah Hadir

Acara rapat pleno yang diselenggarakan Syuriyah PBNU digelar di Hotel Sultan Jakarta, hari ini pada Selasa (9/12/2025). Dari pantauan awak media, Khofifah
Gus Yahya Melawan, Siap Tempuh Jalur Hukum Usai Digulingkan dari Kursi Ketum PBNU

Gus Yahya Melawan, Siap Tempuh Jalur Hukum Usai Digulingkan dari Kursi Ketum PBNU

Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya siap menempuh jalur hukum terkait konflik internal yang terjadi di dalam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Sikap Gus Yahya Terkait Rapat Pleno Syuriah PBNU: NU Ini Punya Allah

Sikap Gus Yahya Terkait Rapat Pleno Syuriah PBNU: NU Ini Punya Allah

Mencuat terkait rapat pleno yang digelar Syuriyah PBNU untuk menunjuk penjabat (Pj) Ketua Umum pada Selasa (9/12) malam. Sontak, hal ini menyedot perhatian
Syuriyah PBNU Akan Gelar Rapat Pleno Hari Ini untuk Pilih Pengganti Ketum, Gus Yahya Tak Mau Ambil Pusing: Itu Manuver

Syuriyah PBNU Akan Gelar Rapat Pleno Hari Ini untuk Pilih Pengganti Ketum, Gus Yahya Tak Mau Ambil Pusing: Itu Manuver

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) akan menggelar rapat pleno di Hotel The Sultan, Jakarta, Selasa (9/12/2025) malam, untuk memilih ketum PBNU yang baru.
Memuat Konten Berikutnya...

Trending

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Bukan Orang Kaleng-kaleng, Ternyata Ini Kelompok yang Megeroyok Dua Mata Elang Hingga Tewas Bersimbah Darah di TMP Kalibata

Kasus tewasnya dua mata elang yang dikeroyok hingga tewas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan pada Kamis (11/12/22025) sore terungkap.
Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

Top 3 SEA Games 2025: Megawati Hangestri Paling Bersinar di Thailand, Menang Rasa Kalah Timnas Indonesia, Atlet Renang Muda Peraih Emas

SEA Games 2025 menciptakan tiga cerita besar bagi Indonesia. Ada kekecewaan, ada kebanggaan, dan ada pula kejutan yang mengubah peta persaingan Asia Tenggara.
Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Lantik Pengurus Baru, Ini Pesan Mendes PDT ke ABPEDNAS: Awasi Dana Desa

Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) menggelar rapat pimpinan nasional (Rapimnas) 2025 di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang pada Jumat (12/12/2025).
Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Malam Mencekam di TMP Kalibata Buntut Seorang Mata Elang Tewas Dikeroyok, Aksi Pembakaran Hingga Padamnya Listrik

Dua mata elang (matel) menjadi korban pengeroyokan di kawasan Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Kamis (11/12/2025) sore.
Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Pukul 17.00 WIB: Indonesia Tambah 4 Medali Emas hingga Sore Ini

Berikut klasemen sementara perolehan medali SEA Games 2025, Jumat (12/12/2025) hingga pukul 17.00 WIB.
Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Susul Wagub Jabar, Dedi Mulyadi Beri Respons terkait Resbob Menghina Suku Sunda dan Suporter Persib Bandung

Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi bereaksi soal konten kreator Adimas Firdaus alias Resbob diduga menghina suku Sunda dan suporter Persib Bandung, Viking Persib Club.
Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Duh, Foto Resbob Ditaruh dengan "Sesajen" Buntut Ucapan Menghina Suku Sunda, Dedi Mulyadi Sampai Ikut Ngomong

Ucapan Resbob yang memantik amarah tersebut, diunggah ulang berbagai akun di Medsos.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT