Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) berpotensi rebound atau berbalik menguat hingga ke 8.000 pada perdagangan Kamis (26/7/2024).
Seteah Bank Indonesia mempertahankan suku bunga BI-Rate di 6,25 persen, kenaikan IHSG di BEI diprediksi akan mulai tertahan di level resisten 7.308 - 7.374.
Seiring dengan meredanya aksi jual asing, IHSG menguat lebih dari 500 poin atau 7,8 persen, dari level 6.700 hingga kelevel  7.253 dalam dua pekan terakhir.
Di tengah penurunan IHSG, dalam sepekan terakhir, nilai transaksi perdagangan di BEI merosot signifikan dan hanya di bawah angka Rp10 triliun setiap harinya.Â
Meski ada potensi penguatan, investor diminta waspada jika terdapat koreksi IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan) yang sampai menembus level support di 7.052.
Setelah ditutup menguat dalam dua hari terakhir pekan lalu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mulai meninggalkan tren penurunan atau "bearish" jangka pendek.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat adanya penambahan korban meninggal dunia bencana alam di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.
Pria asal Ghana, Ebo Jesus atau Ebo Noah kembali tuai sorotan karena membawa mobil mewah merek Mercedes Benz sebelum tunda hari Kiamat 25 Desember 2025 atau Natal 2025.
Media Vietnam, thethao, menyoroti rencana Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) yang memutuskan menunjuk John Herdman sebagai pelatih kepala baru timnas Indonesia.