Fabio Quartararo Bawa Kabar Baik untuk Yamaha Setelah Kesulitan di MotoGP 2025: Saya Belajar...
- MotoGP
“Sekarang saya tahu masalah yang ada dan bisa tetap memacu motor tanpa terlalu terpengaruh. Saya selalu bisa menekan dan itu saya pelajari selama beberapa tahun terakhir,” jelasnya.
Meski merasa tidak sepenuhnya nyaman dengan motornya, Quartararo yakin kemampuannya sebagai pembalap sudah jauh meningkat dibanding masa lalu.
Kecepatan murninya juga terlihat dari raihan lima pole position musim ini. Jumlah tersebut menyamai Marco Bezzecchi dari Aprilia dan hanya kalah dari Marc Marquez yang mengoleksi delapan pole.
Pole position paling mengejutkan diraih Quartararo di seri penutup musim di Phillip Island. Ia mengaku tidak menyangka bisa meraihnya di sirkuit tersebut.
“Ini pole yang tidak saya duga. Mungkin yang terbaik buat saya,” katanya. Ia menilai Phillip Island sebagai salah satu trek paling cepat dan prestisius di kalender MotoGP.
Namun, performa impresif saat kualifikasi sering kali tidak berlanjut di balapan. Quartararo mengaku lebih banyak bertahan dibanding menyerang lawan.
“Di beberapa trek saya bisa sedikit lebih menekan, tapi kebanyakan saya hanya bertahan,” ujarnya.
Ia menyebut minimnya grip dan tenaga motor Yamaha membuatnya sulit melakukan manuver menyerang. Meski begitu, ia merasa telah banyak belajar soal bertahan di lintasan.
Masa depan Quartararo bersama Yamaha kini akan sangat bergantung pada performa motor baru bermesin V4 yang dijadwalkan mulai digunakan pada awal musim 2026.
(ant/aes)
Load more