Tampil di Depan Publik Sendiri, Jack Miller Optimis Tatap MotoGP Australia 2025 Bersama Pramac Yamaha
- MotoGP
tvOnenews.com - Jack Miller datang ke MotoGP Australia 2025 dengan semangat tinggi untuk tampil maksimal di depan publik sendiri di sirkuit legendaris Phillip Island.
Rider asal Australia itu percaya karakter YZR-M1 akan sangat cocok dengan lintasan cepat di Phillip Island.
Miller menilai jika Phillip Island menuntut kestabilan dan kecepatan di tikungan panjang.
- MotoGP
Sebagai mantan peraih podium di sirkuit ini bersama Ducati pada 2019, Miller berharap bisa mengulang suksesnya kali ini bersama Pramac Yamaha.
“Saya tak sabar menuju Phillip Island untuk balapan dengan Yamaha,” kata Miller.
“Phillip Island adalah trek yang seharusnya cocok untuk motor ini, dengan banyak tikungan cepat yang membantu Anda mempertahankan dan meningkatkan kecepatan, jadi kami seharusnya bisa tampil dengan baik," lanjutnya.
“Saya sangat penasaran untuk melihat apa yang bisa kami capai selain dari kesenangan luar biasa balapan di kandang sendiri di depan begitu banyak penggemar yang datang untuk menonton saya," ungkap Jack MIller
“Semoga saja kami bisa memberikan pertunjukan yang bagus untuk mereka.” sambungnya.
Miller juga mengenang awal perjalanannya di sirkuit ini. Ia pertama kali datang ke Phillip Island pada 2009 sebagai penonton sebelum meraih kemenangan di Moto3 tahun 2014.
Sementara itu, rekan setimnya Miguel Oliveira juga datang dengan rasa percaya diri tinggi.
Pembalap Portugal itu telah menembus sepuluh besar di tiga dari empat balapan terakhir.
“Balapan-balapan terakhir menunjukkan kemajuan yang stabil, jadi pendekatan saya akhir pekan ini adalah memulai dengan kuat sejak sesi pertama, memberikan yang terbaik, dan mencoba segera menemukan feeling yang baik dengan motor,” ujar Oliveira.
Team Manager Pramac, Gino Borsoi, turut optimis Yamaha bisa tampil kompetitif di Australia.
“Saya yakin Yamaha akan sangat cocok dengan trek ini. Semoga Phillip Island menjadi titik balik dan awal baru bagi Jack,” kata Borsoi.
(akg)
Load more