Gagal Finis di MotoGP Jepang 2025, Adik Valentino Rossi Beberkan Biang Kerok Mengapa Dirinya Terpaksa DNF di Motegi
- HRC
tvOnenews.com - Rider tim Honda LCR yang juga adik Valentino Rossi, Luca Marini, harus menerima nasib sial di MotoGP Jepang 2025.
Pembalap Honda itu terpaksa mengakhiri balapan lebih cepat karena masalah teknis pada motornya.
Dalam balapan di Sirkuit Motegi, Marini sebenarnya cukup optimistis bisa bersaing. Ia start dari posisi ketujuh dan bahkan percaya diri bisa mendekati podium.
- HRC
Sayangnya, sejak awal balapan, motor RC213V miliknya mengalami kendala pada kopling.
Situasi tersebut membuatnya kehilangan banyak posisi hingga akhirnya memilih mundur.
“Ada sesuatu dengan kopling yang masih perlu kami analisis secara cermat,” kata Marini.
“Ada masalah di start. Tapi kita harus melihat sisi positifnya.” sambungnya.
Meski gagal finis, ia menilai performanya sepanjang akhir pekan cukup solid.
“Tiga hari yang sangat baik, saya kuat, dan tanpa masalah ini saya pasti bisa bertarung melawan Joan,” tambahnya.
Honda sendiri justru meraih hasil membanggakan di kandang. Joan Mir sukses finis ketiga, sekaligus memberikan podium perdana bagi tim pabrikan sejak 2023.
“Ini hari yang luar biasa bagi Honda, Joan mampu menunjukkan potensi motornya dan ini merupakan dorongan besar bagi semua orang yang terlibat,” ujar Marini.
Baginya, hasil di Motegi tetap jadi modal penting untuk putaran selanjutnya.
“Hal terbaik yang bisa kami lakukan adalah langsung ke Mandalika dan segera kembali bekerja,” ucap adik Valentino Rossi itu.
Tambahan podium dari Mir membuat Honda semakin percaya diri di klasemen konstruktor. Mereka kini unggul 40 poin dari Yamaha dan terpaut 40 poin dari KTM.
Honda juga mencatatkan total tiga podium musim ini, termasuk kemenangan Johann Zarco di Prancis dan finis kedua di Inggris bersama LCR.
Dengan lima seri tersisa, Marini menegaskan dirinya siap membantu Honda melanjutkan tren positif demi mengakhiri musim 2025 dengan hasil maksimal.
(akg)
Load more