Buntut Insiden Panas di F1 GP Spanyol 2025, Red Bull Sebut Perselisihan Verstappen dan George Russell Kian Meruncing
- F1
tvOnenews.com - Hubungan antara Red Bull dan Mercedes kembali memanas buntut dari insiden antara Max Verstappen dan george Russell di F1 Gp Spanyol 2025 akhir pekan lalu.
Semua berawal ketika Max Verstappen tiba-tiba menabrak George Russell di penghujung balapan F1 GP Spanyol 2025.
Setelah safety car dan balapan dimulai ulang, Verstappen justru kehilangan konsentrasi dan akhirnya tampak pembalap Belanda itu dengan sengaja menabrak Russell yang melakukan manuver untuk mengambil alih posisinya yang berada di urutan keempat.
- F1
Kejadian itu membuat Verstappen harus terkena penalti 10 detik saat melakukan manuver yang menabrak Russell.
Terkait hal itu, Penasehat Red Bull yakni Helmut Marko menyebut perselisihan antara pembalapnya Max Verstappen dan pembalap Mercedes George Russell kian meruncing.
Marko mengungkapkan bahwa kedua pembalap tersebut memang sudah mempunyai masalah sejak musim lalu.
"Sudah ada masalah di masa lalu. Itu tidak perlu terjadi, dan banyak poin yang hilang. Namun, karena semua insiden dan keputusan yang salah yang sayangnya terjadi, emosi menguasai dirinya (Verstappen)," kata Helmut Marko.
Pertikaian antara Verstappen dengan Russell telah terjadi di musim lalu ketika kedua pembalap saling melontarkan kritikan pedas dan melemparkan argumen masing-masing di media.
- F1
Perselisihan semakin menjadi-jadi ketika Max Verstappen menghadiri peluncuran tim Formula 1 di O2 London pada 18 Februari silam.
Pembalap asal Belanda tersebut dicemooh oleh para penggemar Russell yang notabene mayoritas merupakan penggemar yang berbasis di Inggris.
Persaingan kian meruncing di ajang GP Spanyol yang berlangsung di Circuit de Catalunya, Barcelona, Minggu (1/6/2025) kemarin.
Helmut Marko menyayangkan tindakan Verstappen yang begitu frustrasi terhadap balapan sehingga membuatnya mengalami kerugian karena terkena penalti.
"Setiap orang memiliki caranya masing-masing. Ketika Max sedang dalam suasana hati seperti itu, hal terbaik adalah membiarkannya sendiri," ujar Marko.
(ant/akg)
Load more