Statistik Duel Tinju Dunia Lamont Roach Jr vs Isaac Cruz: The Reaper Layak Raih Gelar Juara WBC
- wbcboxing.com
Jakarta, tvOnenews.com - Menilik statistik duel tinju dunia antara Lamont Roach Jr vs Isaac Cruz, di mana hasilnya Pitbull kalah unggul dari rivalnya saat bertarung dalam 12 ronde.
Rangkaian pertarungan tinju dengan duel utama Lamont Roach Jr (25-1-3, 10 KO) vs Isaac 'Pitbull' Cruz (28-3-2, 18 KO) telah selesai digelar di Frost Bank Center, San Antonio, Texas pada Minggu (7/12/2025) siang WIB.
Hasilnya pun cukup menuai kontroversi, di mana duel utama antara Roach vs Pitbull yang memperebutkan gelar interim WBA di kelas ringan super berakhir imbang atau majority decision.
Isaac Cruz memang sempat tampil dominan di awal pertarungan, petinju berjuluk Pitbull itu bahkan sempat menjatuhkan atau knockdown Roach di ronde ketiga. Namun lawannya berhasil bangkit dan membalikkan kedudukan.
Lamont Roach Jr mampu memegang kendali pertarungan terutama sejak ronde kelima. Sejak saat itu, mantan lawan Gervonta Davis terus memberikan perlawanan dan mendominasi jalannya pertandingan.
Namun nyatanya duel tersebut berakhir imbang atau majority draw (115-111, 113-113, 113-113), yang langsung menuai kontroversi dan mendapatkan kritik dari para pecinta tinju dunia.
Sebab berdasarkan statistik dari CompuBox, Roach sejatinya unggul dalam jumlah pukulan yang mendarat, yang dilempar, akurasi serta jenis pukulan per ronde.
Lamont Roach Jr mendaratkan pukulan lebih banyak dengan akurasi yang jauh lebih tinggi, dibandingkan dengan Pitbull yang melempar lebih banyak pukulan namun relatif kurang tepat sasaran.
Tercatat Roach mendaratkan 191 pukulan dari 467 pukulan yang dilempar dengan akurasi 40,9 persen. Sementara Cruz mendaratkan 159 pukulan dari 544 pukulan yang dilempar dan akurasinya hanya 29,2 persen saja.
Kemudian Roach jauh lebih efektif pada power punch, yang biasanya menjadi indikator damage terbesar. Meskipun Cruz melempar lebih banyak, Roach lebih akurat dan banyak mendarat mengenai tubuh.
Selain itu, petinju berjuluk The Reaper juga menguasai duel jab, mengontrol jarak dan tempo pertarungan.
- Compubox
Sehingga Roach unggul akurasi di hampir semua ronde, khususnya ronde kelima hingga ronde 10 ketika power punch-nya mendarat dengan persentase di atas 50 persen.
Sedangkan Cruz lebih agresif, terlihat dari total lemparan pukulan yang jauh lebih banyak. Namun tekanan itu tidak selalu efektif karena tingkat mendarat rendah.
Alhasil secara statistik, Roach layak terlihat unggul berdasarkan efektif punching, salah satu kriteria utama scoring tinju profesional.
Maka tak heran jika banyak pihak yang menyebutkan bahwa Lamont Roach Jr layak menang. Namun nyatanya duel tersebut berakhir imbang dan Isaac Cruz pun mempertahankan gelar juara interim kelas ringan super WBC.
(nad)
Load more