Pukulan Maut Oleksandr Usyk Ternyata Punya Julukan Unik, Senjata Ampuh Tumbangkan Daniel Dubois Lewat KO di Wembley
- Instagram.com/usykaa
Jakarta, tvOnenews.com - Siapa sangka Oleksandr Usyk memiliki julukan unik untuk pukulan maut miliknya, yang menjadi senjata ampuh untuk menumbangkan Daniel Dubois lewat Knockout (KO).
Oleksandr Usyk berhasil mengalahkan Daniel Dubois lewat pukulan KO pada menit 1:52 ronde kelima, yang membuatnya dinobatkan menjadi raja tinju kelas berat tak terbantahkan di Stadion Wembley, London, Inggris pada Minggu (20/7/2025).
Saat itu Dubois meleset dari pukulan, Usyk menundukkan kepalanya, menutup matanya dan melayangkan sebuah hook kiri yang keras ke arah dagu Dubois sehingga menjatuhkannya seketika.
Pukulan hook kiri kencang tersebut ternyata memiliki julukan unik, yakni pukulan 'Ivan' yang menjadi senjata ampuh petinju kelas berat tak terkalahkan tersebut.
"Itu adalah pukulan yang dinamakan 'Ivan'. Ada hook kiri yang normal dan kemudian ada yang dilontarkan seperti itu, kami menyebutnya 'Ivan'," kata Oleksandr Usyk dilansir dari The Ring.
Pukulan 'Ivan' diambil dari nama seorang pria Ukraina yang mempunyai pukulan kiri yang keras. Ivan adalah pria bertubuh besar, tinggal di desa dan bekerja di pertanian.
"Orang-orang akan bertanya kepadanya, siapa namamu dan ia menjawab, Nama saya Ivan! Itu adalah pukulan yang keras," tambahnya.
Usyk mengatakan, mulai menamai pukulan 'Ivan' pada 2018 di Amerika, saat bertarung di divisi kelas penjelajah.
Bagi Usyk dan timnya, pukulan itu sederhana. Ketika petinju menundukkan kepala dan mengayunkan pukulan seperti itu, maka pukulan tersebut dikenal dengan sebutan 'Ivan' dan Usyk selalu menyimpannya di dalam lokernya kapanpun ia membutuhkannya.
Setelah menghentikan Dubois dalam sembilan ronde pada pertarungan awal mereka di Wroclaw, Polandia pada 2023, Usyk bekerja lebih cepat dari Dubois saat keduanya bertemu di Stadion Wembley.
Ia terlihat seperti seorang pria yang telah mengalahkan Dubois dan hanya perlu melanjutkan apa yang ia tinggalkan di Wroclaw.
Usyk mengatakan, dirinya bersama tim telah mempersiapkan diri dengan baik untuk laga kedua sebelum bertandang ke Wembley.
"Kami belajar banyak dari laga pertama, kami memiliki waktu yang cukup lama untuk mempersiapkan diri dua tahun. Kami mempersiapkan kombinasi spesifik (pukulan 'Ivan') itu," katanya.
Load more