Rekap Hasil Final Sirkuit Nasional A DKI Jakarta 2025: Mutiara Ayu Puspitasari dan Bobby/Melati Raih Gelar Juara
- PBSI
Di tunggal putri taruna, Auberta Zerlina
(Exist Badminton Club) tampil sebagai yang terbaik. Dia mampu mengatasi perlawanan Jolin Angelia (Djarum Kudus) dengan skor 22-24, 22-20, 21-19.
"Saya merasa senang karena bisa memenuhi target juara di Sirnas ini. Tadi di gim ketiga saat unggul 20-15, saya buru-buru ingin segera mengakhiri permainan dan akhirnya malah mati sendiri. Bersyukur saya bisa kembali fokus dan menang," aku Auberta.
Pada ganda putri taruna, Aura Zalfa Syafiya/Putri Melvina Dwiwahyuningsih (Gideon Badminton Academy/Lembang Badminton Club) menjadi juara setelah Rasi Joase Niakhe Munajad mengalami cedera di gim kedua. Rasi/Salsabila Zahra Aulia (Djarum Kudus) pun terpaksa mundur dalam kedudukan 21-14, 16-12.
"Sebenarnya pertandingan berjalan seru. Tetapi Rasi mengalami cedera. Semoga dia lekas sembuh dan bisa bermain kembali," tutur Putri Melvina.
Untuk tunggal putra taruna, Fardhan Rainanda Joe dari Exist Badminton Club naik podium tertinggi. Di final, unggulan 5-8 ini mengalahkan unggulan 3-4, Radithya Bayu Wardhana (Djarum Kudus), 21-16, 21-15.
"Alhamdulillah bisa juara. Ini gelar pertama saya di Sirnas di sepanjang tahun ini. Terima kasih kepada prlatih, klub Exist dan orangtua. Yang menjadi kunci kemenangan, dari sebelum pertandingan pelatih saya terus memotivasi agar saya fight dan berjuang mati-matian di lapangan," sebut Fardhan.
Kemenangan juga diraih Muhammad Rizki Mubarrok/Raihan Daffa Edsel Pramono (Djarum Kudus) di ganda putra taruna. Di partai pamungkas, unggulan kedua ini mengalahkan rekan seklub Devin Artha Wahyudi/Ikhsan Lintang Pramudya, 21-10, 21-14.
"Terima kasih kepada keluarga dan orangtua, juga coach Djarum yang mendukung terus kami. Ini kemenangan pertama kami di level Sirnas. Kami bisa menaikkan prestasi setelah menjadi runner up pada Sirnas di Surabaya lalu. Kemenangan ini menjadi modal untuk menghadapi empat kejuaraan berikutnya, baik di level sirnas maupun internasional," kata Rizki dan Daffa.
Pada tunggal putri dewasa, Mutiara Ayu Puspitasari wakil Pelatnas PBSI boleh berbangga sebagai yang terbaik. Dalam final yang memanggungkan sesama wakil Pelatnas PBSI ini, Mutiara sukses menekuk rekan sepelatihan, Chiara Marvella Handoyo, 21-19, 21-15.
Load more