Kudus, Jawa Tengah – Pesilat putri asal Kudus diarak keliling kota usai meraih gelar juara dunia.
Usai terima bonus, Safira diarak keliling kota sebagai wujud apresiasi dan kebanggaan.
Safira berhasil meraih medali emas usai menumbangkan pesilat Vietnam Nguyen Thi Mai Lan.
Di kejuaraan dunia itu, Safira bertanding di kelas B putri 50-55 kilogram.
Pemberian bonus untuk Safira diserahkan secara simbolis oleh Bupati Kudus HM Hartopo, Senin (8/8/2022).
Hartopo mengatakan pencapaian yang diraih Safira merupakan hal yang membanggakan karena dapat mengharumkan nama bangsa Indonesia, khususnya Kabupaten Kudus.
Dia berpesan agar Safira terus giat berlatih. Terlebih lagi untuk beberapa ajang seperti Sea Games yang sudah menanti tahun depan.
"Pencapaian Safira membanggakan Kabupaten Kudus dan Indonesia," katanya.
Hartopo menyampaikan, perihal bonus pihaknya ingin agar tidak dilihat dari segi nominalnya.
Tetapi lebih dinilai dari aspek kepedulian Pemerintah Kabupaten Kudus terhadap atlet.
"Jangan dinilai dari uangnya. Mudah-mudahan ke depannya ada Safira-Safira lain yang bisa menyusul prestasinya," sambungnya.
Safira mengaku bersyukur atas apresiasi dari bupati. Pemberian bonus itu menjadi pelecut motivasi baginya untuk terus berprestasi di kejuaraan-kejuaraan selanjutnya.
Kini ia tengah mempersiapkan kejuaraan dunia selanjutnya, yaitu Paris Open dan Sea Games.
"Terima kasih kepada Pak Bupati atas apresiasinya kepada saya. Saya merasa bangga dan ingin terus berprestasi. Nanti mau ada training lagi untuk persiapan Paris Open dan Sea Games. Bonusnya ini untuk apa belum tahu. Yang penting saya tabung dahulu," jelasnya. (gml/nsi)
Load more