Tim Akuatik Indonesia Kirim Kontingen Terbesar, Anindya Bakrie Incar Peningkatan Medali di Thailand

‎Jakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum Pengurus Besar Akuatik Indonesia (PB PRSI), Anindya Bakrie, menegaskan target ambisius bagi skuad akuatik Merah Putih di SEA Games 2025 Thailand.

Ia meminta seluruh atlet mampu melampaui pencapaian medali yang diraih pada edisi 2023 di Kamboja.

‎Anindya menuturkan bahwa standar yang dipasang bukan tanpa alasan. Menurutnya, perkembangan para atlet selama masa persiapan memperlihatkan peningkatan signifikan yang patut diapresiasi.

Sumber :

• tvOnenews.com/Ilham Giovani Pratama

‎Dalam kesempatan pelepasan tim akuatik Indonesia di Jakarta, Sabtu (6/12) Anindya kembali mengingatkan soal raihan sebelumnya yang menjadi acuan. Ia menilai pencapaian itu harus dijadikan batu loncatan menuju prestasi yang lebih tinggi.

‎"Tahun lalu kita sudah mendapatkan tiga emas, dari kalau digabung dengan perak dan perunggu, itu ada total tujuh. Kita ingin lebih dari itu," katanya dalam pelepasan tim akuatik Indonesia untuk SEA Games Thailand 2025 di Jakarta, Sabtu.

‎Pria yang akrab disapa Anin tersebut menyampaikan bahwa motivasi para atlet kian meningkat menjelang keberangkatan. Ia menyebut adanya dukungan besar dari pemerintah turut menambah kepercayaan diri mereka.

‎Anin mengungkap bahwa Presiden RI, Prabowo Subianto telah menjanjikan bonus yang nilainya jauh lebih besar dibanding tahun-tahun sebelumnya. Ia menilai dukungan itu menjadi bahan bakar bagi atlet untuk tampil tanpa beban.

‎"Tadi ditanya dari anak-anak, mereka semangat semua dan mereka yang membuktikan yang terbaik, apalagi ada sedikit bonus, banyak malah dari Pak Presiden yang luar biasa dinaikkan. Jadi benar-benar memakai semangat. Kami akan mulai bersaing, bertanding dari tanggal 10 Desember ini," katanya.

Sumber :

• tvOnenews.com/Ilham Giovani Pratama

‎Pada SEA Games 2023, tim akuatik Indonesia sejatinya membawa pulang total tujuh medali dari berbagai nomor. Perolehan tersebut mencakup tiga emas, satu perak, dan tiga perunggu dari cabang renang, loncat indah, hingga polo air.

‎Raihan itu menjadi gambaran bahwa akuatik Indonesia memiliki potensi besar di setiap nomor yang dipertandingkan. Dengan komposisi yang lebih kuat tahun ini, peluang untuk mendulang medali diklaim lebih terbuka.

‎Tahun ini, kontingen akuatik Indonesia mencatat sejarah dengan jumlah atlet terbanyak sepanjang keikutsertaan di SEA Games. Total terdapat 68 atlet yang dipastikan tampil di Thailand.

‎Dari jumlah tersebut, 22 atlet akan berlaga di nomor renang, sementara 28 atlet diplot memperkuat tim polo air. Selain itu, terdapat empat atlet renang perairan terbuka, empat atlet loncat indah, dan 10 atlet renang indah.

‎Sejumlah nama senior tetap menjadi tulang punggung tim, termasuk I Gede Siman Sidartawa dan Masniari Wolf. Keduanya diharapkan menjadi contoh sekaligus pengendali ritme bagi atlet muda.

Sumber :

• tvOnenews.com/Ilham Giovani Pratama

‎Menariknya, kontingen kali ini juga diperkuat perenang belia berusia 14 tahun, Adelia Chantika Aulia. Ia akan melakukan debut di panggung SEA Games dan disebut sebagai salah satu prospek masa depan Indonesia.

‎Keberadaan kombinasi atlet berpengalaman dan talenta muda dipandang sebagai formula ideal untuk bersaing ketat di Thailand. Pelatih dan jajaran pengurus optimistis komposisi ini mampu menghadirkan kejutan positif.

‎Dengan dukungan penuh dari federasi dan pemerintah, tim akuatik Indonesia kini memasuki fase akhir persiapan. Mereka siap membuktikan ambisi besar untuk mengharumkan nama bangsa di SEA Games 2025.

‎(igp)