Megawati Hangestri Ungkap Fakta Mengejutkan: Lebih Dulu Terkenal di Korea daripada Indonesia!
- Instagram/@bjtmvolleyball
tvOnenews.com - Nama Megawati Hangestri Pertiwi kembali menjadi sorotan publik usai sukses membawa Bank Jatim finis di posisi ketiga ajang Livoli Divisi Utama 2025.
Namun, di tengah pencapaiannya itu, banyak penggemar bertanya-tanya mengapa sang “Megatron” belum juga berangkat ke Turki untuk memperkuat Manisa BBSK, padahal kompetisi Liga 1 Kadinlar 2025–2026 sudah dimulai sejak awal Oktober.
Rupanya, keputusan Megawati menunda keberangkatannya berkaitan dengan komitmen terhadap tim nasional Indonesia serta kesepakatan profesional bersama klub Turki tersebut.
Meski telah menandatangani kontrak dengan Manisa BBSK pada 5 Juli 2025, Mega memilih menuntaskan kewajibannya di kompetisi nasional dan fokus membela Timnas Voli Putri Indonesia di SEA Games 2025.
Klub asal Turki itu pun menghormati keputusannya dan memberi izin agar ia bisa tampil lebih dulu di ajang Livoli 2025 sebelum bergabung kembali pada akhir tahun.
“Turki sudah hubungi aku lima kali, mereka bilang boleh bagi kita, tapi dengan syarat aku harus main di Livoli bulan Oktober sampai November. Setelah itu baru fokus ke SEA Games,” ujar Megawati di Surabaya.
Ia juga menegaskan bahwa keputusannya diambil lewat komunikasi yang baik dengan pihak klub.
- Instagram @bjtmvolleyball
“Aku sudah komunikasi baik-baik dengan klub. Mereka ngerti kalau aku juga punya tanggung jawab di sini. Setelah SEA Games selesai, aku balik lagi ke Turki untuk fokus di liga sana,” lanjutnya.
Selama membela Bank Jatim, Megawati tampil impresif dan berperan penting dalam membawa timnya meraih posisi ketiga di Livoli Divisi Utama 2025 yang digelar di Magetan.
Penampilan apiknya mengingatkan publik pada masa gemilangnya ketika memperkuat Daejeon Jung Kwan Jang Red Sparks di Liga Voli Korea Selatan.
Karier Cemerlang di Korea Selatan
Megawati Hangestri — atau akrab dijuluki “Megatron” — mencatat sejarah baru selama dua musim bermain di Korea Selatan. Bersama Red Sparks, ia tampil luar biasa hingga membawa klub tersebut menjadi runner-up Liga Voli Korea, setelah bertarung sengit dalam lima gim melawan tim idolanya, Pink Spiders yang diperkuat legenda voli Korea, Kim Yeon-koung.
Load more