Terancam Degradasi Setelah Menelan Tiga Kekalahan Beruntun, Pelatih Bandung Tectona Ungkap Kesulitan Anak Asuhnya
- PBVSI
tvOnenews.com - Bandung Tectona lagi-lagi harus menelan pil pahit setelah mereka kalah pada pertandingan ketiganya di gelaran Livoli Divisi utama 2025.
Menghadapi Bharata Muda, Bandung Tectona menyerah tiga set langsung pada laga yang berlangsung di GOR Utama Bojonegoro.
Tim yang diperkuat Pascalina Mahuze itu hancur lebur di tangan Bharata muda dengan skor 0-3 (15-25, 15-25, 20-25).
- PBVSI
Ini merupakan kekalahan ketiga tim asal Bandung dari tiga laga yang sudah mereka mainkan pada di Livoli Divisi Utama 2025.
Pertama tim asuhan Agus Irawan itu kalah atas Kota Impian Wahana dan kedua lawan Jenggolo Sport Sidoarjo masing-masing 0-3.
Rentetan hasil buruk itu pun membuat Bandung Tectona terancam degradasi ke Livoli Divisi Satu musim depan.
Usai laga, pelatih Tectona, Agus Irawan mengakui sangat sulit pemainnya mengembangkan permainan.
"Masalah utama kami di receive, anak-anak selalu gagal di bola pertama. Itu permasalah utama tim kami," ucapnya.
Agus Irawan juga tak memungkiri kalau timnya lemah di setter dan Libero.
"Dua posisi ini kami sangat lemah," tukasnya.
Tectona masih menyisakan dua laga di Pul DD ini. Dua sisa laga itu menghadapi TNI AU Electric dan Petrokimia Gresik Pupuk Indonesia masing-masing pada Sabtu (20/9/2025) dan Minggu (21/9/2025).
Di sisi lain, hasil tersebut menjadi kemenangan pertama bagi Bharata Muda memperkuat posisi mereka di klasemen Pul DD, untuk lepas dari ancaman degradasi.
Salah satu pemain andalan Bhara Muda, Calista Maya, menyatakan timnya semakin hari semakin membaik.
"Meski kemarin kita kalah dari TNI AU, chemistry kami sudah membaik," ujarnya.
Calista Maya pun berharap performa teman-temannya di tim Bharata Muda bisa terjaga hingga pertandingan terakhir nanti.
(akg)
Load more